Tahun 2024, Indonesia menargetkan untuk menahan laju pemanasan bumi hingga 1,5 derajat Celsius, sejalan dengan tujuan global. KKI Warsi, yang telah ditunjuk oleh Pemprov Bengkulu sebagai Lembaga Perantara (Lemtara) untuk kegiatan RBP REDD+ GCF Output 2, berperan penting dalam mencapai tujuan tersebut.
BACA JUGA:Hormati Pilihan Masyarakat Kota Bengkulu, Ariyono Gumay Ucapkan Selamat ke Paslon Terpilih
Adi menambahkan, ada tiga aspek yang menjadi fokus utama dalam program ini: pengurangan deforestasi dan degradasi hutan, peningkatan keragaman hayati, serta penguatan sumber penghidupan masyarakat.
"Secara keseluruhan, program ini berkontribusi pada pencapaian target NDC Indonesia, serta komitmen untuk mengurangi emisi GRK melalui pelestarian dan pemulihan hutan yang juga mendukung pengendalian dampak perubahan iklim," jelasnya.
(Ilham)