Kurang tidur mengganggu sistem kekebalan tubuh dan membuat tubuh lebih rentan terhadap peradangan yang dapat menyebabkan panas dalam.
BACA JUGA:Kawanan Pelaku Pencurian Sepeda Motor di Kota Bengkulu Terekam Kamera CCTV
BACA JUGA:RSTG Layani 3.600 Pasien, Siap Menjadi Rumah Sakit Unggulan di Kota Bengkulu
7. Stres Berlebihan
Stres berlebihan dapat memicu panas dalam karena stres memengaruhi berbagai sistem tubuh, termasuk sistem saraf, pencernaan, dan kekebalan tubuh.
Stres merangsang sistem saraf simpatik, yang meningkatkan detak jantung dan aliran darah. Akibatnya, tubuh memproduksi lebih banyak panas. Jika tubuh tidak dapat melepaskan panas ini dengan baik, muncul gejala seperti tenggorokan kering atau panas dalam.
BACA JUGA:Pertamina Sidak Rumah Makan dan Usaha Laundry di Bengkulu, Imbau Beralih ke Elpiji Non Subsidi
BACA JUGA:Ini Daftar Makanan Sumber Zinc untuk Tubuh, Ada Daging Merah hingga Telur
Cara terbaik mengatasinya dengan mengelola stres dengan relaksasi seperti meditasi atau pernapasan dalam.
Minum air yang cukup untuk menjaga hidrasi tubuh. Konsumsi makanan sehat dan hindari makanan yang memicu panas dalam. Istirahat yang cukup untuk membantu tubuh pulih.
BACA JUGA:Jangan Berlebihan, Ini 5 Dampak yang Akan Terjadi Jika Tubuh Kelebihan Zinc
BACA JUGA:20 Ribu Masyarakat Kurang Mampu di Seluma Dipastikan Tercover BPJS Kesehatan di Tahun 2025
Itulah 7 kebiasaan buruk penyebab panas dalam dan cara terbaik mengatasinya. Semoga informasi ini bermanfaat.