BACA JUGA:Pemprov Siapkan Rp15 Miliar untuk Anggaran Haji Bengkulu Tahun 2025
7. Stres Berlebihan
Stres berlebihan dapat memicu panas dalam karena stres memengaruhi berbagai sistem tubuh, termasuk sistem saraf, pencernaan, dan kekebalan tubuh.
Stres merangsang sistem saraf simpatik, yang meningkatkan detak jantung dan aliran darah. Akibatnya, tubuh memproduksi lebih banyak panas. Jika tubuh tidak dapat melepaskan panas ini dengan baik, muncul gejala seperti tenggorokan kering atau panas dalam.
BACA JUGA:Anggaran Rp16 Miliar untuk Perlindungan Pekerja Rentan se-Provinsi Bengkulu
BACA JUGA:Raperda Pemenuhan Hak Penyandang Disabilitas Disetujui Jadi Perda
Cara terbaik mengatasinya dengan mengelola stres dengan relaksasi seperti meditasi atau pernapasan dalam.
Minum air yang cukup untuk menjaga hidrasi tubuh. Konsumsi makanan sehat dan hindari makanan yang memicu panas dalam. Istirahat yang cukup untuk membantu tubuh pulih.
Itulah 7 kebiasaan buruk penyebab panas dalam dan cara terbaik mengatasinya. Semoga informasi ini bermanfaat.