Narasumber turut memaparkan data terkini mengenai kesejahteraan guru, contoh kasus perlindungan hukum, serta kisah inspiratif tentang dedikasi pendidik di berbagai daerah. Acara ditutup dengan sesi tanya jawab dan penyerahan cinderamata.
BACA JUGA:Silaturahmi RBMG ke Korem 041/Gamas, Komitmen Sajikan Informasi Positif Untuk Kemajuan Daerah
BACA JUGA:Seleksi Capim BAZNAS Provinsi Bengkulu 2026–2031 Segera Bergulir
Dalam penyampaiannya, Dr. Rio Kurniawan, M.Pd menegaskan bahwa sebagai calon pendidik jangan hanya terpaku dengan gaji yang besar, gunakan profesi sebagai komitmen untuk membentuk karakter pelajar.
"Sebagai mahasiswa calon pendidik, kami melihat bahwa profesi guru adalah panggilan jiwa. Ini bukan tentang gaji tinggi, melainkan tentang dedikasi untuk membentuk karakter siswa," ungkap Dr. Rio Kurniawan, M.Pd.
BACA JUGA:Pemprov Bengkulu dan Kejaksaan Perkuat Keadilan Restoratif hingga Pidana Kerja Sosial
BACA JUGA:Tingkatkan Kualitas Hidup Masyarakat, Derta Rohidin Resmi Salurkan Program Bedah Rumah
Melalui forum ini, panitia berharap kesadaran mengenai pentingnya pemerataan kesejahteraan guru, penguatan perlindungan hukum, serta penghargaan terhadap profesi guru semakin meningkat. Kegiatan ini juga menjadi ajakan bagi seluruh peserta untuk mendorong perubahan nyata dalam dunia pendidikan Indonesia. Guru adalah pahlawan sejati, mereka perlu didukung agar tetap mampu menginspirasi generasi mendatang.