Terjadi Pengeroyokan Hingga Penikaman, Tempat Hiburan Malam Casablanca di Police Line

Terjadi Pengeroyokan Hingga Penikaman, Tempat Hiburan Malam Casablanca di Police Line

Anggota Kepolisian Kota Bengkulu saat melakukan pemasangan Garis Polisi di lokasi kejadian, Kamis 17 November 2022.--(Sumber Foto: Angga/Betv).

BENGKULU, BETVNEWS - Kepolisian Resort (Polres) Kota Bengkulu, kembali memasang garis polisi di tempat hiburan malam Casablanca, yang berada di Jalan Pariwisata Pantai Panjang Kota Bengkulu, Kamis 17 November 2022.

Hal ini dikarenakan, pada Rabu 16 November 2022 sekira pukul 03.30 Wib menjelang Subuh, telah terjadi kasus pengeroyokan dan penusukan tepat di depan parkiran tempat hiburan malam tersebut.

BACA JUGA:RUU Papua Barat Daya Disahkan, Provinsi Indonesia Kembali Bertambah menjadi 38

Hal ini disampaikan oleh AKP Sugiharto Kasi Humas Polresta Bengkulu, bahwa dari data yang telah dihimpun, kejadian tersebut berawal saat korban (pelapor) bernama Dwines Hendri (33) warga Talang Empat Kabupaten Bengkulu Tengah, bersama rekannya Bobi Darmawan melihat tiga orang tidak dikenal terlibat ribut mulut dengan rekan mereka bernama Aan.

BACA JUGA:Diduga Bertengkar Dengan 'Pacar', Warga Padang Jaya Akhiri Hidup

Kemudian korban bersama rekannya datang mendekati TKP untuk melihat kejadian tersebut, namun tanpa sebab yang jelas pelaku langsung memukul korban, karena teman korban berusaha akan membantu, salah satu pelaku langsung menusuk Bobi Darmawan di punggung dan perut bagian kiri, hingga terkapar dan bersimbah darah.

Setelah menyerang keduanya, para pelaku kemudian melarikan diri menggunakan sepeda motor ke arah Pasir Putih, sehingga kejadian ini dilaporkan kepada Polresta Bengkulu.

BACA JUGA:2 Terdakwa Korupsi Jembatan Menggiring, Dituntut 1 Tahun 9 Bulan Penjara

"Korban ini melaporkan tindakan pengeroyokan dan penikaman, dilakukan oleh tiga orang tidak dikenal, dimana teman korban ini mendapat luka tikaman," ungkap AKP Sugiharto, Kamis 17 November 2022.

Untuk memudahkan proses pemeriksaan, saat ini tempat hiburan tersebut digaris polisi, dan kasus ini masih dalam proses penyelidikan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: