Gubernur Rohidin Jamin Biaya Berobat Gratis Narto Ipandi, Warga Seluma Idap Kelenjar Getah Bening

BENGKULU, BETVNEWS.COM - Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah memberikan santunan kepada Narto Ipandi, warga Desa Tumbuan Kecamatan Lubuk Sandi Kabupaten Seluma, yang didiagnosa mengidap kelenjar getah bening, yang dideritanya kurang lebih 2 tahun.

BACA JUGA:Idap Kelenjar Getah Bening, Narto Ipandi Warga Seluma Butuh Uluran Tangan Darmawan

Selain santunan berupa bantuan operasional untuk pergi berobat, Gubernur Rohidin juga memberikan bantuan berupa gerobak dagang yang langsung diterima keluarganya.

BACA JUGA:Gubernur Rohidin: Mahkamah Konstitusi Tumpuan Harapan Bangsa

“Tadi kita menyampaikan bantuan tunai dari Baznas dan Pemprov Bengkulu. Paling tidak, ini bantuan untuk ongkos dia pergi pertama datang, pergi ke rumah sakit, kalau pengobatan saya pastikan tanpa biaya sama sakali,” kata Gubernur Rohidin selesai memberikan santunan sebelum melanjutkan kunjungan kerjanya ke Bengkulu Selatan, 18/08/2023. 

BACA JUGA:Rohidin Mersyah ke Atlet Pornas XVI: Tampil Percaya Diri

“Lebih dari itu tentu kita berdoa, namanya penyakit InsyaAllah ada obatnya, ikhtiar, kita upayakan secara maksimal dan mudah-mudahan pak Pasha (nama anak Narto), cepat sehat dan tentunya anak-anak dan istrinya di beri kekuatan,” doa Gubernur Bengkulu ke 10 ini.

BACA JUGA:KH. Ma'ruf Amin Lantik KDEKS Bengkulu, Rohidin: Suatu Kebanggaan Bagi Provinsi Bengkulu

Narto memiliki seorang istri bernama Ade Fitri dan 2 anak perempuan. Anak pertama saat ini duduk di bangku kelas 3 MTs dan yang ana kedua berusia 4 tahun.

Ade Fitri, istri Narto mewakili keluarga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Gubernur Rohidin dan perangkat desa yang sudah memberikan perhatian lebih kepada keluarganya.

BACA JUGA:UPDATE Nelayan Asal Kaur Hilang di Tengah Laut, Tim SAR Gabungan Lakukan Pencarian

Fitri berharap, kedatangan Gubernur dan support dari banyak pihak menjadi doa untuk kesembuhan suami tercintanya.

"Saya terima kasih kepada bapak Gubernur dan rombongan, masyarakat setempat. Perangkat desa, BPJS Puskesmas yang begitu perhatian dengan kondisi warga kita," ungkap Kepala Desa Tumbuan.

(*)

Sumber: