Petani Padi di Kaur Siasati Kekeringan Beralih Tanam Kangkung

Petani Padi di Kaur Siasati Kekeringan Beralih Tanam Kangkung

Sawah milik petani di Desa Gedung Sako dan Desa Padang Petron, Kecamatan Kaur Selatan, Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu, mulai kekeringan akibat kesulitan mendapatkan air.--(Sumber Foto: Dedi/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Dampak fenomena El Nino yang mengakibatkan perubahan iklim kemarau panjang hingga mengakibatkan kekeringan di beberapa wilayah di Indonesia termasuk Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu.

BACA JUGA:Hadapi Bencana Kekeringan, Dinas TPHP Provinsi Bengkulu Siapkan Bantuan 35 Unit Mesin Pompa Air

Hal itu mengakibatkan petani padi harus memutar otak, yakni mensiasati kekeringan lahan sawah dengan beralih fungsi lahan menjadi tempat tanam sayuran kangkung darat.

Hasil pantauan di lapangan beberapa sawah milik petani di Desa Gedung Sako dan Desa Padang Petron, Kecamatan Kaur Selatan, Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu, mulai kekeringan akibat kesulitan mendapatkan air.

BACA JUGA:Bupati Seluma Minta Damkar Suplai Air Bersih ke Warga yang Terdampak Kekeringan

Terlihat hamparan sawah yang sebagian telah ditanami uni atau bibit padi tersebut tanahnya mulai retak-retak karena kekurangan air akibat kemarau berkepanjangan.

BACA JUGA:Antipasi Kekeringan, Dinas TPHP Provinsi Bengkulu Sediakan Bantuan Benih Padi Untuk Petani

Salah satu petani warga Desa Padang Petron Feri Fernandes (35) mengatakan, lahan sawah miliknya yang selama ini ditanami padi terpaksa beralih fungsi menjadi lahan tempat menanam kangkung darat. Hal itu ia lakukan karena sulitnya mendapatkan air.

BACA JUGA:Kekeringan 50 Hektar Sawah di Seluma, Dinas TPHP Bengkulu Beri Bantuan Pompa Air

"Dengan kondisi sekarang ini tidak memungkinkan untuk menanam padi karena susah air, jadi sementara ini saya beralih menanam kangkung darat karena permintaan di pasar juga meningkat jadi saya pikir ini salah satu peluang," kata Feri Fernandes (Senin 18 September 2023).

BACA JUGA:Gelar Seminar Pasar Modal, Fakultas Ekonomi Bisnis Unived Gandeng Bursa Efek Indonesia

Feri Fernandes menyebut lebih memilih menanam kangkung darat Karena tanaman tersebut tidak terlalu banyak membutuhkan air lain halnya dengan padi.

Selain itu menanam sayuran seperti kangkung darat berpeluang mendatangkan cuman atau uang, selama musim kemarau harga sayuran juga mengalami kenaikan karena banyak petani yang tidak bisa produksi atau gagal panen.

BACA JUGA:Mengerikan, El Nino 18 Kali Landa Indonesia! Pernah Timbulkan Kekeringan Panjang, Benarkah Tahun Ini Terparah?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: