5 Tradisi Unik Menjelang Bulan Ramadhan Ini Hanya Ada di Indonesia, Salah Satunya Munggahan

5 Tradisi Unik Menjelang Bulan Ramadhan Ini Hanya Ada di Indonesia, Salah Satunya Munggahan

5 Tradisi unik menjelang bulan Ramadhan ini hanya ada di Indonesia, salah satunya munggahan--(Sumber Foto: iStockPhoto)

Tradisi ini dikenal juga berasal dari tradisi sedekah bumi dan juga baritan yang merupakan upacara adat yang menjadi refleksi terhadap interaksi manusia, lingkungan dan juga kepercayaan terhadap sang pencipta. 

BACA JUGA:Jaga Kestabilan Harga Jelang Puasa, Disperindag Seluma Bakal Sidak Pasar

2. Meugang, Aceh

Tradisi selanjutnya adalah tradisi Meugang yang berasal dari daerah Aceh yang dikenal merupaka wilayah dengan mayorutas penduduk Muslim sehingga mereka memiliki tradisi yang beraneka ragam. 

Tradisi Meugang ini disebut-sebut telah muncul bersamaan dengan penyebaran agama Islam di Aceh dan diperkirakan ada sejak sekitar abad ke-14. 

BACA JUGA:Ramadan Sebentar Lagi, 6 Hal yang Membatalkan Puasa Ini Wajib Kamu Ketahui, Apa Saja?

Adapun tradisi ini merupakan tradisi dengan mengonsumsi daging sapi atau kerbau sehingga menjelang Meugang biasanya masyarakat Aceh akan berbondong-bondong memenuhi pasar untuk membeli daging sapi. 

Uniknya, Meugang ini biasanya dilakukan selama tiga kali dalam setahun dan di antaranya adalah dua hari sebelum bulan Ramadhan, dua hari menjelang hari raya Idul Fitri dan juga dua hari menjelang Idul Adha. 

BACA JUGA:Praktis dan Low Budget, Ini 8 Rekomendasi Menu Buka Puasa untuk Anak Kos

3. Munggahan, Jawa Barat

Munggahan menjadi tradisi unik berikutnya yang dilakukan di Indonesia terutama di wilayah Jawa Barat sehingga menjadi tradisi menjelang bulan Ramadhan yang dilakukan oleh masyarakat Sunda. 

Dalam tradisi ini, biasanya masyarakat akan berkumpul bersama keluarga dan juga kerabat untuk makan bersama dan saling bermaafan sebelum melakukan ibadah puasa Ramadhan. 

BACA JUGA:Tinggal Mengitung Hari Ramadan Akan Tiba, Yuk Ketahui Golongan Orang yang Wajib Berpuasa di Bulan Suci Ini

Munggahan ini sendiri berasal dari kata 'unggah' yang berarti 'naik' sehingga munggahan sendiri bermanka naik ke bulan yang suci yang lebih tinggi derajatnya dibandingkan bulan-bulan lainnya. 

Tradisi ini dilakukan untuk mengungkapkan rasa syukur kepada Allah SWT dan membersihkan diri dari hal-hal buruk yang telah dilakukan selama setahun sebelumnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: