Bakar Sampah, Api Lalap Gudang dan Kandang Ayam di Jalan Seruni, Nyaris Hanguskan Rumah

BENGKULU, BETVNEWS - Peristiwa kebakaran terjadi di Jalan Seruni Kelurahan Nusa Indah Kota Bengkulu, Kamis 04 april 2024, kandang ayam dan Gudang penyimpanan barang bekas milik warga atas nama Fatmawati, hangus terbakar.

BACA JUGA:Kejaksaan Tinggi Bengkulu Buka Bazar Murah di Pantai Panjang

Kebakaran terjadi pada pukul 18.20 WIB atau saat buka puasa, yang disebabkan oleh penghuni rumah yakni adik ipar pemilik rumah Juningsih, yang membakar sampah dibelakang rumah dekat dengan barang bekas yang mudah terbakar.

BACA JUGA:Inflasi Kota Bengkulu Bulan Maret Naik, Dipicu Kenaikan Tarif Parkir

Dan dari kejadian tersebut, 1 unit rumah permanen pemilik rumah hampir ikut terbakar dimana api sempat membakar pintu belakang rumah dan menyambar genteng rumah. 

BACA JUGA:Makin Sehat, Cobain Air Rebusan Kunyit Ini! Dipercaya Ampuh Atasi Asam Urat, Cek Cara Membuatnya di Sini

Menurut dari keterangan faris, tetangga pemilik rumah, saat kejadian tersebut penghuni rumah memang sedang membakar sampah dibelakang rumah, namun kemudian ditinggal mandi. Kejadian baaru disadari saat warga sekitar berteriak ada api yang muncul dari kandang ayam.

BACA JUGA:Gubernur Rohidin Mersyah Pimpin Rapat Mediasi Sengketa Wilayah Bengkulu Utara dan Lebong

“itu penghuni rumahnya sedang berada di dalam kamar mandi, terus warga teriak ada api dari belakang rumahnya itu baru dia sadar dan minta tolong warga dan sempat mengungsi,” sampai Faris.

kemudian berkat kesigapan warga setempat dan Petugas PBK yang langsung kelokasi berjibaku dengan api, api bisa langsung padam kurang dari 30 menit.

BACA JUGA:Ada Dadar Gulung Hingga Klepon Pulu, Yuk Intip Resep dan Cara Membuat Takjil Manis Untuk Buka Puasa Ini

Sementara Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bengkulu, Yuliansyah menghimbau kepada masyarakat Kota Bengkulu khususnya untuk selalu waspada terhadap seluruh aktivitas yang bisa menimbulkan terjadinya kebakaran.

Namun, apabila mengetahui ada kejadian kebakaran untuk segera melaporkan kejadian ke Call Center PBK Kota Bengkulu yang sudah tersebar.

 

Sumber: