dempo

Review Film Metamorfosa: Sebuah Mahakarya Garapan Mahasiswa Komunikasi Penyiaran Islam

Review Film Metamorfosa: Sebuah Mahakarya Garapan Mahasiswa Komunikasi Penyiaran Islam

Film yang berjudul Metamorfosa diproduksi oleh mahasiswa jurusan Komunikasi Penyiaran Islam Universitas Islam Negeri Fatmawati Soekarno Bengkulu.--(Sumber Foto: Novita)

BENGKULU, BETVNEWS - Film yang berjudul Metamorfosa diproduksi oleh mahasiswa jurusan Komunikasi Penyiaran Islam Universitas Islam Negeri Fatmawati Soekarno BENGKULU. Dimana Film ini digarap untuk memenuhi tugas akhir atau UAS di mata kuliah sinematografi semester. 

Film yang disutradarai oleh Sultan Assalam ini memilih judul Metamorfasa, dengan alasan untuk menekankan proses tansformasi. Sehinga dapat menarik penonton, mereka yang tertarik pada cerita tentang pertumbuhan, dan perbedaan dua kepribadian, budaya, maupun kehidupan yang berbeda. 

BACA JUGA:6 Ide Minuman Jeruk Rekomendasi untuk Segarkan Tenggorokan, Cek Resepnya di Sini

Dalam konteks film, judul ini merujuk pada perjalanan karakter seseorang, yang mengalami perubahan besar, baik dari segi emosional, kepribadian, maupun spiritual.

Film Metamorfosa ini menceritakan tentang dua orang mahasiswa yang memiliki latar belakang budaya yang berbeda, namun memiliki kesombongan. Dua mahasiswa ini ditugaskan untuk penelitian ke suatu daerah di Bengkulu, di sini lah mereka mendapat pelajaran banyak.

BACA JUGA: Ingin Wajah Selalu Cerah? Yuk Rawat dengan Masker Kulit Jeruk Sejak Dini, Begini Cara Buatnya

Film ini ditujukan untuk semua kalangan, namun terkhususnya untuk kalangan remaja Gen Z.

Film ini akan ditayangkan pada 15 Juni 2024. Pembuatan script pada film Metamorfosa ini dibuat selama satu minggu. Proses syuting film ini, dilakukan di daerah Bengkulu tentunya seperti daerah Seluma, Bengkulu Selatan, Bengkulu Tengah, dan di kampus UINFAS Bengkulu. 

BACA JUGA:7 Manfaat Kulit Jeruk untuk Kecantikan, Tangkal Radikal Bebas hingga Hilangkan Flek Hitam

"Proses pembuatan film ini cukup lancar namun terkadang terkendala dengan beberapa hal seperti perkiraan cuaca yang tidak bisa diprediksi, lokasi, dan juga fleksibilitas waktu. Selain itu, seru karena secara langsung kita biasa meningkatkan kekompakan dengan teman, juga berinteraksi dengan orang-orang baru," ujar salah satu anggota kelompok yang membuat film ini.

BACA JUGA:Ternyata Ini Manfaat Teh Kombucha, Minuman Herbal Fermentasi yang Baik untuk Kesehatan

Pesan moral yang terkandung dari film Metamorfosa ini, yaitu dimana pun kita berada, tidak selalu buruk seperti yang kita pikirkan. Bisa jadi tempat yang kita sangka tidak cocok, tidak baik buat kita malah jadi tempat yang paling banyak memberikan pelajaran-pelajaran hidup yang sangat berarti untuk kita.

Artikel ini ditulis oleh Novita Putri Ani dari prodi Komunikasi Penyiaran Islam UINFAS Bengkulu. (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: