KPU

Bahaya Untuk Ibu Hamil? Inilah Efek Samping Mengkonsumsi Buah Kelengkeng yang Perlu Kamu Ketahui

Bahaya Untuk Ibu Hamil? Inilah Efek Samping Mengkonsumsi Buah Kelengkeng yang Perlu Kamu Ketahui

Ilustrasi. Bahaya Untuk Ibu Hamil? Inilah Efek Samping Mengkonsumsi Buah Kelengkeng yang Perlu Kamu Ketahui--(Sumber Foto: web/Pixabay)

BETVNEWS - Kelengkeng adalah salah satu buah tropis yang digemari oleh banyak orang di Indonesia.

Buah kelengkeng terkenal dengan rasa manis dan segarnya, selain itu ia populer karena mengandung banyak asupan nutrisi, vitamin serta antioksidan.

BACA JUGA:Suka Begadang? Kamu Wajib Hati-hati, 5 Kebiasaan Buruk Ini Bisa Bikin Tubuh Mengalami Obesitas

Buah dengan julukan mata kucing ini mengandung beragam jenis vitamin seperti, vitamin C, vitamin B, kalsium, fosfor, zat besi, dan antioksidan, yang bermanfaat dalam menunjang kesehatan tubuh.

Mengonsumsi kelengkeng dapat memberikan manfaat diantaranya energi, mencegah dehidrasi, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mencegah anemia, menjaga kesehatan tulang dan gigi, serta melindungi kulit dari radikal bebas.

BACA JUGA:Lagi Sarapan Lotek, Seorang Wanita di Bengkulu Nyaris Tertimpa Pohon Kelengkeng Setinggi 6 Meter

Namun, selain manfaat ada juga efek samping dari mengonsumsi buah kelengkeng apabila berlebihan atau pada waktu yang tidak tepat.

Lantas, apa efek samping mengonsumsi buah kelengkeng secara berlebih bagi kesehatan?

Yuk simak artikel ini sampai habis, sebab akan mengulas mengenai apa saja efek samping dari mengonsumsi buah kelengkeng secara berlebihan untuk kesehatan tubuh.

BACA JUGA:5 Manfaat Buah Kelengkeng untuk Kesehatan, Cegah Penuaan Dini hingga Perkuat Tulang

Efek Samping Mengonsumsi Buah Kelengkeng Bagi Kesehatan

1. Bahaya untuk Ibu Hamil

Mengonsumsi buah kelengkeng saat hamil dapat menyebabkan ibu hamil mengalami hot flashes, yaitu sensasi panas yang tiba-tiba dan berlebihan yang dapat meningkatkan suhu tubuh.

Kondisi ini bisa menyebabkan mulut menjadi kering dan berpotensi mengakibatkan sembelit karena perubahan dalam proses pencernaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: