Polisi Usut Tuntas Kasus Pengerusakan 46 Gerai Alfamart di Kota Bengkulu
46 gerai Alfamart di Kota Bengkulu dirusak sekelompak orang, pada Sabtu 8 Juni 2024 pukul 10.00 WIB.--(Sumber Foto: Imron/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS - PT. Sumber Alfaria Trijaya melalui Manajer Area melaporkan ulah tidak baik sekelompok orang yang telah melakukan pengerusakan secara bersamaan di 46 gerai Alfamart di Kota BENGKULU, pada Sabtu 8 Juni 2024 pukul 10.00 WIB.
Kasi Humas Polresta Bengkulu, Iptu Endang Sudrajat membenarkan adanya laporan tersebut. Ada sekelompok orang yang melakukan tindak pidana pengerusakan secara bersama-sama.
BACA JUGA:Hari Raya Iduladha 1445 Hijriah, Harga Sayur di Pasar Puwodadi Bengkulu Utara Naik
"Kita sudah menerima laporan tersebut pada Rabu 12 Juni 2024, isi laporannya adalah sebanyak 46 gerai Alfamart di Kota Bengkulu dirusak oleh sekelompok orang di waktu bersamaan pada Sabtu 8 Juni 2024 pukul 10.00 WIB," ujar Iptu Endang Sudrajat, Selasa 18 Juni 2024.
BACA JUGA:Jalan Desa Sido Luhur Seluma Rusak 10 Tahun, Warga: Kami Juga Ingin Merasakan Jalan Mulus
Lanjutnya, adapun kegiatan kelompok terduga pelaku yang dimaksud telah melakukan pengerusakan berupa melepas stiker parkir gratis serta imbauan kunci ganda yang terpasang di halaman parkir milik PT. Alfamart.
"Sekelompok orang itu melepas stiker dan imbauan parkir gratis, bahkan mereka juga merusak kunci ganda yang terpasang di halaman parkir Alfamart," ujarnya.
BACA JUGA:Soal Penarikan Parkir di Alfamart, Kapolresta Bengkulu: Ormas Jangan Memaksa Kehendak
Akibat dari kejadian tersebut, pihak PT. Sumber Alfaria Try Jaya merasa tidak nyaman. Karyawan di gerai Alfamart juga merasa terganggu dengan adanya pengerusakan yang dilakukan sekelompok orang pada hari kejadian.
"Atas kejadian itu pihak Alfamart merasa tidak nyaman, bahkan karyawan yang bekerja di gerai pun merasa terganggu," ujarnya.
BACA JUGA:Tunggakan Pajak Randis Pemkab Seluma Capai Rp898 Juta, Bupati: Juli 2024 Segera Dilunasi
Tambah Kasi Humas Polresta Bengkulu, kasus ini masih dalam penyelidikan dan masih mengumpulkan bukti serta memintai keterangan lengkap dari pihak PT Sumber Alfaria Trijaya mengenai kejadian tersebut.
"Kasus ini akan kita usut tuntas, kita masih mengumpulkan bukti di lapangan dan masih meminta keterangan dari pihak Alfamart terkait kejadian di hari itu," tutup Endang Sudrajat. (Imron)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: