dempo

6 Ciri Toxic Relationship yang Perlu Kamu Ketahui, Jangan Sampai Terjebak!

6 Ciri Toxic Relationship yang Perlu Kamu Ketahui, Jangan Sampai Terjebak!

Ilustrasi. 6 ciri toxic relationship yang perlu kamu ketahui, jangan sampai terjebak!--(Sumber Foto: Doc/BETV)

Untuk itu, penting bagi seseorang mengenali ciri-ciri toxic relationship ini sebelum terlibat lebih jauh dan terjebak di dalam hubungan yang tidak sehat ini. 

Lantas apa saja ciri-ciri toxic relationship? Berikut telah BETV rangkum informasinya untuk dapat kamu simak dalam artikel ini. 

BACA JUGA:5 Cara Keluar dari Hubungan Toxic, Berhenti Menyangkal hingga Atasi Perasaan Bersalah yang Dirasakan, Yuk Coba

Ciri-ciri Toxic Relationship

1. Tidak Bisa Menjadi Diri Sendiri

Mereka yang terlibat di dalam hubungan toxic biasanya tidak bisa atau sulit untuk menjadi diri sendiri lantaran adanya kontrol dari pihak lain yang lebih dominan. 

Oleh sebab itu, kondisi ini dapat meyebabkan seseorang menjadi selalu bersikap tidak seperti dirinya dan terus berusaha untuk menjadi sesuai dengan tuntutan orang lain. 

BACA JUGA:Jaga Kesehatan Mental! Ini 5 Cara Keluar dari Hubungan Toxic yang Wajib Dicoba, Salah Satunya Minta Bantuan

2. Selalu Dikontrol

Orang yang terlibat di dalam hubungan toxic, yang menjadi korban seringkali dikendalikan oleh pasangan yang mendominasi di dalam hubungan tersebut sehingga dia akan terus memegang kendali. 

Dalam hal ini, mereka yang lebih dominan akan terus menerus mengatur kehidupan mereka sesuai keinginannya meskipun tidak sejalan dengan pandangan pasangannya. 

BACA JUGA:7 Ciri-ciri Hubungan Toxic yang Harus Diketahui, Salah Satunya Mengalami Kekerasan, Ini 6 Lainnya

Biasanya jika hal ini terjadi, pihak yang mendominasi akan terus mengucapkan kalimat manipulatif atau bahdkan melakukaan sesuatu yang membuat korban mau tidak mau harus menuruti keinginannya tersebut. 

3. Tidak Mendapat Dukungan

Saat seseorang terjebak di dalam toxic relationship entah itu dalam hubungan percintaan ataupun pertemanan, biasanya mereka seringkali menganggap pencapaian orang lain sebagai kompetisi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: