BMKG Bengkulu Imbau Masyarakat Waspada Bencana Hidrometeorologi di Musim Hujan

BENGKULU, BETVNEWS - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Fatmawati BENGKULU, mengimbau masyrakat untuk waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, longsor, dan angin kencang yang mungkin terjadi akibat peningkatan curah hujan beberapa waktu terakhir.

Hal ini disampaikan oleh Winda Ayu selaku forecaster atau prakirawan BMKG Fatmawati Bengkulu.

BACA JUGA:Rayakan HUT ke-56, TP Sriwijaya Bengkulu Kenang Jasa Pahlawan dan Tumbuhkan Rasa kebangsaan

"Dalam beberapa hari ke depan, kita masih ada potensi diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang juga disertai petir dan gemuruh dengan angin kencang sesaat," kata Winda Ayu, Senin 14 Oktober 2024.

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Usulkan Kenaikan Kuota BBM Subsidi Sebesar 8 Persen Tahun 2025

Tambah Winda, ada beberapa titik-titik yang berpotensi tersebut, berdampak terhadap peningkatan curah hujan di wilayah provinsi Bengkulu.

"Seperti Mukomuko, Bengkulu Utara, Rejang Lebong, Bengkulu Tengah, Seluma dan Bengkulu Selatan termasuk Kota Bengkulu. Kemudian kami imbau kepada masyarakat karena sudah memasuki puncak musim penghujan, dimana dalam beberapa bulan ke depan hingga Februari di wilayah Provinsi Bengkulu, intensitasnya akan lebih tinggi dari sebelumnya," tambahnya.

BACA JUGA:Unived Bengkulu Kembangkan Media Pembelajaran Quizizz Berbasis 3D di SMK 3 Kota Bengkulu

Lanjut Winda, penyebab utama hal ini adalah fenomena hidrometeorologi yang mempengaruhi terjadinya pertumbuhan awan di Provinsi Bengkulu.

Dirinya juga mengimbau masyarakat untuk lebih sigap dan update informasi cuaca terkini yang dikeluarkan resmi oleh BMKG melalui kanal-kanal informasi resmi.

BACA JUGA:Warga Keban Agung Kepahiang Puji Keberhasilan Rohidin Tingkatkan Harga Hasil Pertanian

"Sekarang kita sedang dipengaruhi oleh siklon dan fenomena mco, yang menyebabkan potensi pertumbuhan awan di wilayah Provinsi Bengkulu meningkat sehingga terjadinya hujan deras di berbagai wilayah Provinsi Bengkulu," pungkasnya.

(Jalu) 

Sumber: