Jangan Biasakan! 6 Efek Samping Terlalu Sering Bergadang Ini Bisa Intai Tubuhmu

Ketika tubuh kurang tidur, maka produksi sitokin, yaitu protein yang membantu melawan infeksi dalam tubuh dapat menurun.

Akibatnya, tubuh dapat menjadi lebih rentan terhadap penyakit seperti flu, infeksi bakteri, atau virus lainnya. 

Kebiasaan bergadang secara berulang ini juga dapat memperpanjang waktu pemulihan tubuh saat sakit.

BACA JUGA:Natal Oikumene 2024 di Bengkulu Bawa Damai Sejahtera di Tengah Keberagaman

BACA JUGA:Polisi Imbau Pengunjung Pantai Laguna Kaur Tidak Mandi di Laut

3. Meningkatkan Risiko Penyakit Jantung

--(Sumber : iStockPhoto)

Kurang tidur kronis juga dapat memengaruhi tekanan darah dan fungsi pembuluh darah, yang pada akhirnya meningkatkan risiko penyakit jantung. 

Selain itu, bergadang juga dapat menyebabkan gangguan pada metabolisme tubuh, seperti meningkatnya kadar gula darah yang berkontribusi terhadap perkembangan penyakit jantung dan diabetes.

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Tinjau Alur Pelabuhan Pulau Baai yang Terkena Pendangkalan

BACA JUGA:Bengkulu Tunggu Alokasi Anggaran untuk Program Makan Bergizi

4. Menambah Berat Badan

Bergadang sering kali menyebabkan pola makan yang tidak teratur dan dapat berpengaruh pada kenaikan berat badan. 

Hal ini lantaran kurang tidur dapat meningkatkan hormon ghrelin, yang merangsang nafsu makan, dan menurunkan hormon leptin, yang memberikan sinyal kenyang. 

Akibatnya, orang yang sering bergadang cenderung mengonsumsi lebih banyak makanan, terutama makanan tinggi kalori, yang dapat menyebabkan kenaikan berat badan.

Sumber: