Iswahyudi Ditunjuk Sebagai Plt Direktur Utama Bank Bengkulu dalam RUPS Tahunan

Iswahyudi Ditunjuk Sebagai Plt Direktur Utama Bank Bengkulu dalam RUPS Tahunan

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahun Buku 2024 dan Rapat Umum Pemegang Saham lainnya PT Bank Pembangunan Daerah Bengkulu (Bank Bengkulu) menghasilkan keputusan penting terkait perubahan kepengurusan pada Kamis, 20 Maret 2025.--(Sumber Foto: Ilham/BETV)

BENGKULU, BETVNEWSRapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahun Buku 2024 dan Rapat Umum Pemegang Saham lainnya PT Bank Pembangunan Daerah BENGKULU (Bank BENGKULU) menghasilkan keputusan penting terkait perubahan kepengurusan pada Kamis, 20 Maret 2025.

Rapat yang digelar di Aula Moechtar Azehari Graha Bank Bengkulu, lantai 7, dihadiri oleh pemegang saham yang terdiri dari Gubernur Bengkulu sebagai Pemegang Saham Pengendali (PSP), Direktur Bank BJB, seluruh kepala daerah Kabupaten dan Kota, serta Pemegang Saham Seri B.

BACA JUGA:Masih Ada Siswa Kelas 7 Buta Al-Quran, Kepsek SMPN 4 Dukung Kebijakan Pemkot Bengkulu

Dalam rapat tersebut, Direktur Utama Benni Harjono dan Direktur Kepatuhan Juprizal Eka Putra menyatakan mundur dari jabatannya. Keputusan ini disetujui oleh seluruh pengurus dan pemegang saham.

“Pengurus dan pemegang saham memahami situasi dan kondisi Bank Bengkulu serta memiliki niat yang sama untuk memajukan bank ini. Menyikapi fenomena yang terjadi, Direktur Utama Bank Bengkulu mengundurkan diri dan pemegang saham menerima keputusan tersebut,” kata Helmi Hasan, Gubernur Bengkulu.

BACA JUGA:Walikota Bengkulu Sebut Pemprov Tunda Penyerahan Taman Remaja, Ini Alasannya

Selain itu, Alfian, Komisaris Non-Independen, juga turut mengundurkan diri. Sementara itu, posisi Komisaris Utama tetap dipegang oleh Ridwan Nurazi.

“Komisaris juga mengundurkan diri, namun tidak semuanya kami terima. Sebagian kami terima, sementara sebagian lainnya kami minta untuk tetap menjalankan roda organisasi,” ujar Helmi.

BACA JUGA:UMKM Produsen Wewangian Binaan BRI Siap Harumkan Indonesia di Kancah Dunia

Lebih lanjut, Helmi menjelaskan bahwa sebagai pengganti Direktur Utama, Direktur Bisnis Iswahyudi ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama, sekaligus merangkap posisi direktur yang kosong.

“Direktur Bisnis akan menjadi Plt Direktur Utama untuk menjalankan Bank Bengkulu. Plt juga merangkap direktur yang kosong,” ungkap Helmi.

BACA JUGA:Lecehkan dan Peras Pengunjung, Karyawan Karaoke di Kota Bengkulu Diringkus Polisi

Helmi menambahkan bahwa untuk mengisi posisi kepengurusan yang kosong di Bank Bengkulu, pihaknya menargetkan dalam waktu dua minggu ke depan jabatan tersebut sudah terisi.

“Kami targetkan dalam dua minggu ke depan sudah ada empat calon baru untuk jabatan tersebut. Kami juga akan melaporkan proses ini kepada OJK,” pungkas Helmi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: