Terjadinya suatu perselisihan antara Bani Bakr (sekutu Quraisy) dan Bani Khuza’ah (sekutu Islam). Diketahui bahwa kaum kafir Quraisy membantu Bani Bakr menyerang Bani Khuza'ah, hasilnya 20 orang Khuza'ah mati terbunuh.
Di sisi lain, kaum kafir Quraisy telah melakukan pelanggaran perjanjian Hudaibiyah. Lalu kemudian, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersama 10.000 pasukan pun berangkat ke kota Makkah melewati 4 penjuru ke arah kota Makkah.
BACA JUGA:Ramadan Sebentar Lagi, 6 Hal yang Membatalkan Puasa Ini Wajib Kamu Ketahui, Apa Saja?
Dari pasukan Zubair bin Awwam ke arah jalan utara, pasukan Khalid bin Walid lewat jalan selatan, pasukan Sa’ad bin Ubadah melalui jalan barat dan pasukan Abu Ubaidah bin Jarrah bersama Rasulullah SAW menuju kaki gunung Hind di barat laut.
Sehingga, strategi yang terbentuk tersebut, kaum muslimin bisa menguasai kota Makkah tanpa adanya halangan lain dari kaum kafir Quraisy.
Mereka telah melakukan persembunyian di rumah-rumah, ada juga yang melarikan diri ke bukit-bukit sekitar. Mereka merasa takut bahwa kaum Muslimin akan membalas dendam atas suatu kejahatan yang pernah dilakukan.
Lalu, Rasulullah shallallahu 'alahi wa sallam menuju ke arah Ka’bah dan menghancurkan 360 berhala dengan tongkatnya. Sambil membaca firman Allah Ta'ala, yang artinya:
"Telah datang kebenaran, telah hancur kebatilan. Sungguh kebatilan telah hancur". (QS. Al-Isra: 81).
BACA JUGA:Namanya Qais bin Shirmah, Sahabat Nabi Muhammad SAW yang Pingsan saat Puasa, Cek Kisahnya di Sini
Demikian sejumlah peristiwa penting di bulan Ramadan yang perlu kamu ketahui, semoga bermanfaat.(*)