Tidak hanya itu, Tito turut menegaskan jika Filipina menjadi salah satu negara yang menjadi pemasok utama senjata api yang digunakan oleh organisasi KKB Papua ini.
Hal ini terjadi lantaran Filipina dikenal sebagai negara yang memiliki home industry atau industri rumah tangga untuk berbagai senjata dengan kualitas bagus.
Selain Filipina, Amerika Serikat juga turut menjadi salah astupihak yang memasok senjata api ke KKB Papua lantaran kelompok ini diketahui menggunakan sejumlah senjata buatan Amerika Serikat seperti M16 atau biasa juga disebut AR-15.
KKB Papua juga mengenakan senjata yang berasal dari Austria seperti Steyr AUG yang dibekali dengan peluru standar NATO berukuran 5,56 x 45 mm yang terkenal akan kehandalan serta akurasinya.
BACA JUGA:Masih Buron, Inilah Perbedaan KKB Papua dan OPM yang Menjadi Pelaku Aksi Separatis Negara
Bahkan KKB Papua juga turut menggunakan senjata yang berasal dari Rusia sehingga membuat negara ini turut menjadi terduga pemasok senjata api pada kelompok KKB ini. Mereka menggunakan senapan serbu AK-47 yang dikembangkan oleh mekanik asal Rusia.
Proses pemasokan senjata ini juga tentunya tidak hanya dilakukan melalui jalur darat saja, terdapat juga lantaran pemasokan juga dilakukan melalui jalur udara.
BACA JUGA:Mengenal KKB Papua yang Tengah Memanas, Apa Tujuannya? Pelajari Informasinya di Sini
Belum lama ini, Satgas Ops Damai Cetenz-2024 telah mengamankan seorang penyuplai amunisi dan juga senjata apil yang merupakan seorang anggota KKB bernama Epson Nirigi yang hendak memberikan senjata api pada kelompok KKB Kodap III Ndugama yang ada di bawah pimpinan Egianus Kogoya di Kabupaten Mimika, Papua Tengah.
Epson sendiri beberapa kali telah terlibat dalam berbagai aksi kriminal dalam perannya sebagai anggota KKB Papua ini.
BACA JUGA:Sudah Tahu? 4 Alasan Kenapa KKB Papua Sulit Diberantas, Ternyata Karena Hal Ini
Dengan tertangkapnya Epson, pihak berwajib telah mengamankan banyak barang bukti seperti satu pucuk senjata api laras panjang, satu pucuk senjata api pelontar, satu pucuk senjata api pistol, sepuluh magazen CAL 5.56, hingga satu buah magazen Cal 7.62.
Mereka juga mendapatkan tiga buah magasen pistol, 311 butir amunisi tajam cal 5.56 mm, 34 butir amunisi tajam cal 7.62 x 39 mm, 4 butir amunisi tajam cal 3,2 auto mml, 17 butir amunisi tajam cal 38 spc mm, 13 butir amunisi tajam al 7,62 x 33 mm, 8 butir amunisi tajam cal 7.62 x 45 mm, 17 butir amunisi tajam cal 9 mm, 8 butir amunisi hampa cal 5.56, 3 buah teropong Panjang, 1 buah teropong pendek dan 1 buah teropong siang (dua mata).
BACA JUGA:Haru Iringi Pemakaman Pratu M. Fadli yang Gugur Diserang KKB Papua
Demikian beberapa pihak pemasok senjata dan amunisi untuk mendukung pergerakan kelompok kriminal KKB Papua.(*)