Adapun gejalanya yakni demam ringan, berat badan turun drastis, batuk berdarah, dan mudah berkeringat saat malam hari. TBC juga dapat menimbulkan gangguan kesehatan serius, seperti kerusakan pada paru-paru secara permanen.
BACA JUGA:Perekrutan Anggota PPS Pilkada Kepahiang Diduga Tidak Transparan dan Ada Pungutan
Lanjut Masda, mengingat banyaknya kasus TBC, ia menyarankan jika masyarakat mengalami gejala TBC dapat segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat.
"Ini merupakan penyakit berbahaya yang bisa sebabkan kematian apabila tidak segera ditangani dengan baik. Ciri khas gejala TBC ditandai dengan batuk terus-menerus selama lebih dari dua minggu. Jika mengalami segera cek ke puskesmas terdekat, disitu ada alat RDT untuk mengecek penyakit tersebut," jelasnya.
BACA JUGA:Toko Pakaian di Pasar Panorama Nyaris Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta
Ditambahkannya, dari tahun 2017 Dinkes Seluma hingga saat ini terus mengupayakan penyakit TBC ini agar tereleminasi atau diminimalisir. Sebab penyakit lainnya seperti kusta dan cacingan telah tereleminasi. (Jul)