Belum Ada Rekomendasi Partai Golkar Untuk Calon Kepala Daerah di Provinsi Bengkulu, Begini Penjelasannya

Jumat 21-06-2024,12:58 WIB
Reporter : Ilham Juliandi
Editor : Wizon Paidi

BENGKULU, BETVNEWS - Partai Golongan Karya atau Golkar belum kunjung mengeluarkan rekomendasi calon kepala daerah untuk 10 Kabupaten kota termasuk pada pemilihan gubernur (Pilgub) Bengkulu. Meskipun beberapa partai politik (Parpol) telah mengerucut pada satu nama kandidat yang dikeluarkan rekomendasi penugasan.

Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah atau DPD I Partai Golkar Provinsi Bengkulu, Samsu Amanah mengatakan, Partai Golkar akan mengeluarkan langsung B1KWK sebagai syarat pencalonan kepala daerah tanpa mengeluarkan rekomendasi penugasan terlebih dulu.

"Belum ada 1 pun yang kita keluarkan rekomendasi. Nanti kita keluarkan B1KWK dari DPP Partai Golkar sekitar pertengahan bulan Agustus," kata Samsu, Jumat 21 Juni 2024.

BACA JUGA:Calon Walikota Bengkulu yang Diusung Partai Golkar Mengerucut ke 3 Nama Ini

Lebih lanjut, Samsu menyampaikan, Partai Golkar memiliki mekanisme dalam mengusung calon kepala daerah melalui survei. Semua nama telah diusulkan untuk disurvei sebagai calon kepala daerah di 10 Kabupaten kota termasuk di Pilgub Bengkulu.

"Proses Partai Golkar masih tahap survei nama-nama yang diusulkan jauh sebelumnya untuk di Pilkada di Bengkulu," ungkapnya 

BACA JUGA:Partai Golkar Tegur Zulkarnain Kaka Jodho Usai Sebut Bengkulu Butuh Sosok Pemimpin Helmi Hasan

Menurut Samsu, peta politik jelang Pilkada di Bengkulu masih dinamis, Partai Golkar tidak melakukan survei hanya 1 kali saja, tetapi akan dilakukan 3 kali survei sampai dikeluarnya surat B1KWK dari DPP Partai Golkar.

"Survei tidak hanya dilakukan 1 kali saja, tetapi akan dilakukan 3 kali, bulan Mei kemain selesai, tinggal Juni dan Juli baru bisa ditarik kesimpulan kandidat yang diusung dan berpotensi menang," ujarnya.

BACA JUGA:Rohidin Berpeluang Didukung PKS di Pilgub Bengkulu, Golkar Dukung Kader PKS di Pilwakot Ditambah Samsu, untuk nama-nama yang masuk dalam surve Partai Golkar masih nama-nama sebelumnya tidak ada nama baru atau penambahan nama. Seperti di Pilgub Bengkulu, hanya nama Rohidin Mersyah dan Mohammad Saleh.

"Nama yang di survei, masig nama sebelumnya tidak ada perubahan nama atau penambahan," tutup Smasu.(*)

Kategori :