BENGKULU, BETVNEWS – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bengkulu bersama Polres, TNI, dan berbagai instansi terkait mulai mempersiapkan rencana rekayasa arus lalu lintas (lalin) untuk menyambut musim liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025.
Langkah ini diambil untuk memastikan kelancaran akses bagi masyarakat lokal maupun wisatawan yang berkunjung ke Kota Bengkulu selama periode tersebut.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Bengkulu, Hendri Kurniawan, mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengadakan rapat awal koordinasi dengan berbagai stakeholder.
"Kita telah melakukan rapat awal persiapan dengan Polres, TNI, dan instansi terkait lainnya. Besoknya akan dilakukan rapat lanjutan di Polres yang melibatkan BPBD, Dinas Kesehatan, Dinas PU, Satpol PP, dan instansi lainnya," jelas Hendri.
BACA JUGA:Mahasiswa Sosiologi UNIB Peduli Lansia Melalui Senam Bersama di Panorama
BACA JUGA:Penyerahan 3 Tersangka dan Barang Bukti Tahap II Kasus Gratifikasi Ronald Tannur
Rencana rekayasa lalu lintas ini juga mempertimbangkan kemungkinan cuaca ekstrem yang diperkirakan akan berlangsung hingga awal tahun 2025.
Hendri menekankan bahwa cuaca buruk yang biasanya terjadi pada bulan Desember hingga Januari harus menjadi perhatian khusus dalam penyusunan strategi pengaturan lalu lintas.
Selain memastikan kelancaran arus lalu lintas, Dishub Kota Bengkulu juga bekerja sama dengan instansi terkait seperti BPBD dan Dinas Kesehatan untuk mengantisipasi dampak cuaca ekstrem.
Langkah-langkah pencegahan, seperti penempatan personel di titik rawan banjir atau longsor, serta pengaturan jalur alternatif, menjadi bagian dari strategi yang tengah dirancang.
BACA JUGA:Kamu Lagi Radang Tenggorokan? Coba 7 Rekomendasi Obat Ini, Ampuh dan Mudah Ditemukan di Apotik
“Kami berupaya agar rekayasa lalu lintas ini dapat meminimalisir hambatan bagi para pengendara dan wisatawan, meskipun cuaca ekstrem melanda,” tambah Hendri.
Dishub berharap sinergi dengan berbagai pihak ini dapat menciptakan kenyamanan bagi masyarakat dalam merayakan Natal dan Tahun Baru di Kota Bengkulu.
Hal ini sekaligus mendukung upaya menjaga ketertiban dan keselamatan berlalu lintas selama puncak musim liburan.