Hati-Hati! Kenali 5 Ciri Modus Penipuan Lowongan Kerja di Luar Negeri

Hati-Hati! Kenali 5 Ciri Modus Penipuan Lowongan Kerja di Luar Negeri

Gambar hanya ilustrasi.--(Sumber Foto: pikiran-rakyat.com)

Kekerasan fisik dan ancaman menjadi santapan mereka sehari-hari.

Saat disiksa, beberapa orang bahkan kehilangan nyawanya. Sedangkan yang luka berat, akan dibawa berobat ke tempat yang telah bersekongkol dengan perusahaan gadungan tersebut.

BACA JUGA:Manfaat hingga Waktu Dzikir Menentramkan Hati, Cek di Sini

Setelah pulih, siklus kerja yang menyiksa akan terus berulang. Tidak jarang, mereka akan dijual ke perusahaan lain. Lebih sadis lagi, mereka akan dijual ke sindikat perdagangan organ tubuh manusia.

Oleh karena itu, para pekerja migran Indonesia diimbau untuk lebih berhati-hati terhadap tindakan penipuan lowongan kerja di luar negeri.

BACA JUGA:Tahun Ini, Pemprov Bengkulu Terima CPNS dan PPPK, Ini Informasi Selengkapnya

“Berkaitan dengan hal tersebut, pemerintah menekankan agar WNI harus mewaspadai tawaran pekerjaan di luar negeri dengan janji gaji yang fantastis, apalagi tawaran yang datang dari media sosial,” tulis Kementerian Ketenagakerjaan RI atau Kemnaker di akun Instagram resmi @kemnaker.

Kemenaker juga menyebut beberapa ciri modus penipuan lowongan kerja di luar negeri bagi calon PMI.

BACA JUGA:Ada 61 Rumah akan Dibedah, Segini Anggaran yang Disiapkan Pemkot Bengkulu

Lima yang utama adalah sebagai berikut:

1. Kredibilitas Perusahaan Diragukan

Ciri-ciri modus penipuan lowongan kerja di luar negeri pertama kali ditawarkan oleh perusahaan atau lembaga tidak resmi yang kredibilitasnya diragukan.

Dengan kata lain, perusahaan tersebut tidak terdaftar sebagai Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia (PSMI).

BACA JUGA:Formasi PPPK Khusus D3 dan S1 Tenaga Pelatihan dan Penyuluh Pertanian, Ada Banyak Tidak bisa Ikut, Kenapa?

2. Iming-iming Gaji Fantastis

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: