7 Manfaat Makan Menjelang Waktu Sahur saat Puasa Ramadhan, Cek di Sini!

Begitu pentingnya makan sahur untuk menjaga kecukupan cairan tubuh. Setiap harinya, tubuh membutuhkan sekitar 2 liter air.

Nah, karena pada Bulan Ramadhan, kesempatan untuk minum terbatas hanya sore setelah berbuka puasa dan malam hari hingga imsak. 

BACA JUGA:5 Kesalahan Dekorasi yang Membuat Ruangan Kecil Terlihat Sesak dan Gelap

Sehingga waktu sahur menjadi salah satu cara dalam pemenuhan kebutuhan cairan tubuh tersebut.

Bila kita tidak memanfaatkan waktu sahur untuk memenuhi cairan dalam tubuh, kamu bisa mengalami risiko dehidrasi saat puasa.

BACA JUGA:Dinsos Ajukan Pengadaan Alat Bantu Bagi Penyandang Disabilitas

Dehidrasi ditandai dengan rasa haus yang berlebihan, misalnya badan menjadi lemas, hilangnya kosentrasi, serta jumlah urine yang sangat sedikit dan berwarna pekat. Kamu disarankan minum air paling tidak 2 gelas saat sahur.

3.Mencegah hipoglikemia

BACA JUGA:Pengelolaan Anggaran Replanting Sawit Desa Sukasari, Diprotes Anggotanya

Waktu sahur juga merupakan kesempatan untuk mengisi tubuh dengan energi. Agar dapat bekerja, semua sel dalam tubuh membutuhkan energi, salah satunya berasal dari glukosa darah.

Tanpa pasokan makanan dalam waktu yang cukup lama selama berpuasa, gula darah akan digunakan sel-sel tubuh sebagai sumber energi. Akibatnya, hipoglikemia (kadar gula darah rendah) dapat terjadi.

BACA JUGA:Jadi Presenter Istimewa di BETV, Erwin Octavian: Bangga dan Keren

Hopoglikemia ditandai dengan gejala badan terasa lemas, pusing, sulit untuk kosentrasi, gemetar, dan keringat dingin. Dalam kondisi berat, orang yang mengalaminya bisa pingsan.

Maka dari itu sangat penting bagi tubuh untuk mengonsumsi makanan yang mengandung sumber energi seperti karbohidrat, protein, dan lemak pada saat sahur. Jadi, kestabilan kadar gula darah selama puasa tetap terjaga.

BACA JUGA:Damkar Kota Bengkulu Rangking 5 di National Firefighter Skill Competition 2023

Sumber: