Cerita Abu Jahal yang Dipecat Lalu Dipenjara, Usai Dikalahkan Abu Nawas
Gambar hanya ilustrasi.--(Sumber Foto: YouTube Humor Sufi)
BETVNEWS - Berawal dari Baginda Raja yang memiliki seorang menteri kepercayaan dan senantiasa mendampingi dirinya. Menteri itu bernama Abu Jahal.
Namun kepercayaan yang diberikan Baginda Raja sering dimanfaatkan oleh Abu Jahal untuk memperkaya diri. Terkadang ia sering meminta upeti kepada rakyat dengan mengatasnamakan Baginda Raja.
BACA JUGA:Kisah Perang Uhud yang Dipimpin Langsung Oleh Nabi Muhammad dan Pelajaran di Dalamnya
Hal ini tentu saja membuat Abu Nawas geram, tapi Ab8u Nawas tidak berani mengadukan masalah ini kepada Baginda Raja. Sebab dengan kedudukan yang dimiliki, Abu Jahal ia bisa saja memutarbalikkan fakta dan menuduh Abu Nawas-lah pelakunya.
Seiring berjalannya waktu, penasihat istana meninggal dunia. Baginda Raja sangat kehilangan dan belum bisa menemukan penggantinya. Jadi untuk sementara waktu jabatan penasihat istana masih kosong, belum ada yang mendudukinya.
Kesempatan ini segera dimanfaatkan Abu Jahal. Ia ingin sekali menduduki jabatan tersebut. Dengan begitu ia bisa lebih leluasa untuk mempengaruhi Baginda Raja. Segala cara Abu Jahal lakukan.
BACA JUGA:Kenali! 6 Manfaat Jeruk Nipis Bagi Tubuh, Salah Satunya Mencegah Anemia
Di depan Baginda Raja, Abu Jahal terus mencari muka agar terpilih menjadi penasihat istana. Tapi sayangnya, ambisi Abu Jahal ini harus kandas di tengah jalan karena tidak berapa lama Baginda Raja justru memilih Abu Nawas untuk jadi penasihat istana.
Keputusan Baginda Raja ini tentu saja membuat Abu Jahal kecewa, sehingga ia menaruh dendam kepada Abu Nawas. Suatu hari ketika Abu Jahal melihat Abu Nawas sedang duduk bersama Baginda Raja, timbul pemikiran di kepalanya.
BACA JUGA:Cerita Lucu Abu Jahal, Gagal Ejek Abu Nawas, Endingnya Bikin Malu Sendiri..
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: