Makanan Esktrem di Jepang, Ikan Beracun Disulap Jadi Hidangan Mewah, Berani Cicip?
Fugu, makanan ekstrem di Jepang.--(Sumber Foto: Doc/BETV)
Racun itu dikatakan 1.200 kali lebih berbahaya daripada sianida.
Hewan-hewan ini memiliki racun di bagian bawah kulit, indung telur, dan hati mereka.
2. Racun tidak hilang saat dimasak
Daya racun yang tinggi dari fugu membuatnya tidak bisa hilang meski sudah dimasak atau dibekukan.
Oleh karena itu, untuk mengolah ikan ini menjadi makanan diperlukan juru masak yang terlatih dan harus memiliki sertifikat khusus.
Jika salah dalam proses pembuatannya, racun yang berada di berbagai bagian tubuh ikan bisa menyebar.
BACA JUGA:Keunikan Penduduk Asli Jepang, Suku Ainu yang Sempat Terlupakan Kini Diakui
3. Menjadi hidangan mewah di Jepang
Ada hidangan mewah khas Jepang yang terbuat dari ikan buntal beracun atau fugu.
Meski beracun, ada koki profesional Jepang yang bisa mengolahnya menjadi makanan mewah dan lezat.
Harga hidangan ini mahal bukan hanya karena proses pembuatannya yang sulit, tetapi karena ada jenis ikan yang terancam punah, yaitu torafugu.
BACA JUGA:Tradisi Pernikahan Unik di Jepang, Pengantin Wanita Sembunyikan Wajah dengan Cat Putih
4. Bisa menggembungkan badan
Selain beracun, ikan buntal atau fugu memiliki cara bertahan yang unik dari serangan predator.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: