Ibu Rumah Tangga di Rejang Lebong Ditemukan Meninggal Dunia, Diduga Karena Ini

BENGKULU, BETVNEWS.COM - Masyarakat di Kecamatan Curup Tengah Kabupaten Rejang Lebong tepatnya di Jalan Stadion Air Bang, dibuat geger dengan ditemukannya wanita kondisi meninggal dunia tergantung di ventilasi jendela kamar, Senin (28/08/2023). 

BACA JUGA:Sultan Najamudin Berbagi di Rejang Lebong, Bertabur Hadiah Disambut Ribuan Masyarakat

Kasi Humas Polres Rejang Lebong Iptu Sinar Simanjuntak saat dikonfirmasi menerangkan, untuk korban ini bernama Peni Rotua Simbolon (41) seorang ibu rumah tangga (IRT).

BACA JUGA:Gubernur Salurkan Bantuan Pembangunan Masjid dan Gerobak Sayur, untuk Masyarakat di Rejang Lebong

"Korban ditemukan sekitar pukul 06.30 WIB, saat itu saksi Andes Saut Parulian Samosir suaminya korban mengetuk pintu kamar untuk membangunkan korban, dan Saksi Alexandrit Zevhania Samosir yang mana pada saat itu pintu kamar dalam keadaan terkunci dari dalam, lalu mendengar suara ketukan pintu tersebut saksi anak Novia Alexandrit Zevhania Samosir terbangun, dan langsung membuka pintu kamar," kata Kasi Humas. 

BACA JUGA:Ribuan Pendaki Ramaikan Hari Kemerdekaan RI, di Puncak Bukit Kaba di Rejang Lebong

Setelah membuka pintu, saksi anak yang berbalik badan terkejut melihat ibunya telah tergantung di ventilasi rumah dan seketika berteriak sehingga saksi Magdalena Sinaga (62) orang tua dan saksi korban masuk ke kamar.

BACA JUGA:Polda Bengkulu Musnahkan 308 Batang Ganja, Hasil Temuan di Rejang Lebong

"Setelah mengetahui korban gantung diri menggunakan sehelai kain panjang, saksi Andes memotong kain dengan sebilah pisau yang digunakan oleh korban untuk gantung diri, dan selanjutnya memberitahu kejadian tersebut kepada pihak keluarga yang lain," sambungnya.

BACA JUGA:Mata Guru Dikatapel Orangtua Siswa di Rejang Lebong, PGRI: Usut Tuntas!

Setelah mendapatkan laporan kejadian, anggota Polsek Curup dan Satreskrim Polres Rejang Lebong langsung menuju ke tempat kejadian perkara (TKP) dan dari informasi di lapangan, diketahui korban menderita penyakit radang sendi sejak 10 tahun. 

BACA JUGA:Guru Diketapel Orangtua Siswa, PGRI Kepahiang Konvoi Gelar Aksi Solidaritas ke Rejang Lebong

"Untuk korban ada riwayat radang sendi yang telah lama, dan pihak keluarga bahwa untuk dapat dilakukan visum dan korban pun dibawa ke RSUD Curup," sebutnya. 

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Ladang Ganja Kembali Ditemukan di Rejang Lebong, Luasnya Bikin Geleng Kepala

Sumber: