Harga Karet di Seluma Terus Merangkak Naik, Petani Mulai Bergairah Menyadap
Harga karet di Desa Taba Lubuk Puding, Kecamatan Air Periukan, Kabupaten Seluma, kembali mengalami kenaikan.--(Sumber Foto: Julyan/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS - Harga karet di Desa Taba Lubuk Puding, Kecamatan Air Periukan, Kabupaten Seluma, kembali mengalami kenaikan.
Saat ini harga karet naik menjadi Rp10.000 per kilogram untuk karet kering, dari harga sebelumnya Rp9000 per kilogram.
Sedangkan harga karet basah berada di angka Rp9.000 per kilogram, dari sebelumnya Rp8.500 per kilogram.
BACA JUGA:Rusman: Anggota DPR Aktif Wajib Mundur Jika Maju Pilkada 2024
Kenaikan harga karet ini membuat para petani di Desa Taba Lubuk Puding semakin bergairah menyadap karet setiap harinya.
"Alhamdulilah harga karet naik lagi, mudah-mudahan harga karet bisa terus stabil di harga Rp10 ribu. Kalau bisa lebih naik lagi," kata Hendro petani karet di Kabupaten Seluma, Sabtu 11 Mei 2024.
BACA JUGA:Harga Kopi di Bengkulu Tembus Rp60.000, Dinas TPHP Harap Petani Pertahankan Kualitas
Dikatakan Hendro, di tahun 2024 harga karet sudah empat kali mengalami kenaikan.
Dimana pada awal tahun harga karet kering berada di angka Rp7.000 per kilogram menjadi Rp8.500 per kilogram. Kemudian menjelang puasa naik menjadi Rp9.000 per kilogram. Lalu naik lagi sesudah lebaran Idul Fitri 1445 H. Serta saat ini, harga karet sudah mencapai Rp10.000 per kilogramnya.
"Tahun 2024 sudah empat kali naik, terakhir sesudah bulan Syawal atau lebaran," sampainya.
BACA JUGA:Hilang Usai Pamit Cari Ikan, Warga Kepahiang Diduga Hanyut Terbawa Arus Sungai
Menurut Hendro, kenaikan harga karet dipicu permintaan pasar atau pabrik yang meningkat. Sedangkan perkebunan karet saat ini semakin berkurang, sebab banyak dari para petani beralih ke kebun sawit
"Permintaan dari pabrik ataupun pasar sekarang ini tinggi, sehingga karet terus merangkak naik. Apalagi perkebunan karet terus berkurang, banyak beralih ke sawit," ujarnya.
BACA JUGA:Kodim 0407 Kota Bengkulu Gelar Lomba Gaple Bersama Awak Media
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: