Nihil Kasus, Dinkes Klaim Kota Bengkulu Sudah Bebas Malaria

Nihil Kasus, Dinkes Klaim Kota Bengkulu Sudah Bebas Malaria

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bengkulu, Joni Haryadi Thabrani--(Sumber Foto: Robi/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Malaria merupakan salah satu penyakit mematikan di dunia, terutama di daerah tropis seperti Indonesia. Oleh karena itu, pemerintah pusat terus berupaya mengatasi penyakit ini demi mencapai target Indonesia bebas Malaria pada tahun 2024.

Terkait hal ini, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bengkulu menyatakan bahwa wilayahnya telah bebas dari penyakit malaria sejak empat tahun lalu, tepatnya pada tahun 2020.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bengkulu, Joni Haryadi Thabrani, mengungkapkan bahwa Kota Bengkulu telah tereliminasi dari kasus malaria atau zero kasus.

Kalaupun ada kasus malaria yang terjadi, penularannya berasal dari luar daerah.

"Kota Bengkulu sudah tereliminasi kasus malaria atau zero kasus. Jika ada kasus yang terjadi, itu pun penularannya berasal dari luar daerah. Sementara itu, Kota Bengkulu dinyatakan telah bebas malaria. Namun, kami tetap waspada karena penyakit malaria yang selama ini terjadi berasal dari penularan luar Kota Bengkulu," ujar Joni.

BACA JUGA:Daun Kedondong Punya Khasiat Ampuh Meredakan Nyeri Sendi, Cek Manfaatnya di Sini

BACA JUGA:2 Kades di Seluma Dikabarkan Lulus PPPK, Ini Penjelasan BKPSDM

Sebagai bukti status bebas malaria, Kota Bengkulu telah menerima sertifikat eliminasi malaria yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan RI pada 9 Maret 2020.

“Tahun 2020, Dinkes telah menerima sertifikat Eliminasi Malaria dari Kementerian Kesehatan,” tambahnya.

Malaria disebabkan oleh infeksi parasit Plasmodium yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Anopheles betina. Nyamuk ini aktif menggigit pada petang hingga pagi hari.

Parasit Plasmodium akan menetap di organ hati, berkembang biak, dan kemudian menyerang sel darah merah.

BACA JUGA:APBD Provinsi Bengkulu 2025 Diklaim Sesuai Hasil Pengesahan

BACA JUGA:Polemik Honorer Siluman di Seluma, 179 SPTJM Dibatalkan

Meskipun malaria telah berhasil dieliminasi, Joni menyebutkan bahwa Dinkes Kota Bengkulu masih menghadapi tantangan lain, yaitu penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: