Pembangunan Pelabuhan di Kaur dan Lanjutan di Seluma Dapat Alokasi Rp 41 Miliar

BENGKULU, BETVNEWS - Realisasi pembangunan Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) di Provinsi Bengkulu pada Tahun Anggaran (TA) 2025 masih harus menunggu terbitnya Peraturan Menteri Keuangan (PMK).

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu, Syafriandi, ST, M.Si, mengungkapkan bahwa pemerintah pusat kembali mengalokasikan Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembangunan PPN di provinsi ini pada tahun ini.

"Total DAK yang diterima sekitar Rp 41 miliar, dengan rincian sebesar Rp 38 miliar untuk pembangunan PPN di Pasar Lama, Kabupaten Kaur, dan Rp 3 miliar untuk pembangunan lanjutan PPN di Pasar Seluma, Kabupaten Seluma," ujar Syafriandi.

BACA JUGA:Ternyata Karena Ini Kucing Menjadi Kesayangan Nabi Muhammad SAW, Kamu Perlu Tahu!

BACA JUGA:Catat! Begini Cara Bayar Fidyah untuk Hutang Puasa Ramadhan, Selesaikan Segera

Syafriandi menjelaskan bahwa untuk pembangunan PPN di Kabupaten Kaur, pihaknya bersama pemerintah setempat telah menyelesaikan urusan terkait lahan.

"Masalah lahan sudah tidak ada lagi. Lahan yang digunakan sudah clean and clear, meskipun sebelumnya ada sekitar 33 rumah warga yang berada di atasnya," jelasnya.

Ia menambahkan, proses penertiban lahan sudah dilakukan karena sebelumnya lahan tersebut merupakan aset milik Pemprov Bengkulu. Dengan demikian, kini hanya tinggal menunggu realisasi pembangunan PPN.

BACA JUGA:Anggota DPD RI Berbagi Pengalaman Kampanye Pileg 2024 di Universitas Bengkulu

BACA JUGA:Dampak Pemangkasan Anggaran, BI Optimis Pertumbuhan Ekonomi Bengkulu Tetap Positif

"Semua pihak mendukung agar pembangunan ini dapat segera dimulai. Pembangunan PPN di sana nantinya akan mencakup pembangunan breakwater, dermaga, dan kolam untuk perahu nelayan," tambahnya.

Sementara itu, untuk pembangunan lanjutan PPN di Seluma, Syafriandi menyebutkan bahwa kegiatan tersebut bersifat pengembangan dari pembangunan yang sudah dilakukan tahun lalu.

"Pengembangan atau lanjutan di PPN Pasar Seluma ini berupa pembangunan penahan abrasi. Semua persiapan untuk pembangunan lanjutan sudah matang dan tinggal menunggu realisasi," tegasnya.

BACA JUGA:Enam Mahasiswa Asal Bengkulu Selatan Terlibat Pengeroyokan dan Penusukan Diamankan

Sumber: