Balita Korban Kebakaran Gudang PPI Pondok Besi Bengkulu Meninggal Dunia

Balita Korban Kebakaran Gudang PPI Pondok Besi Bengkulu Meninggal Dunia

Balita Korban Kebakaran Gudang PPI Pondok Besi Bengkulu Meninggal Dunia--(Sumber Foto: Imron/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Sempat mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara BENGKULU, Fadil (4) anak nelayan yang menjadi korban kebakaran gudang Pusat Pelelangan Ikan milik Pemerintah Kota BENGKULU di Pondok Besi Kecamatan Teluk Segara meninggal dunia.

Korban meninggal dunia pada Selasa 18 Februari 2025 sekitar pukul 04.45 WIB di RS Bhayangkara Bengkulu.

Diketahui Fadil adalah anak dari Sarwoko dan Linda (34) warga Kelurahan Kelurahan Tengah Padang RT 02 , RW 03 Kecamatan Teluk Segara Kota Bengkulu yang dalam kesehariannya keluarga tersebut berkerja sebagai nelayan.

Sementara itu, Kabag Ops Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bengkulu, Lempriadi bahwa insiden kebakaran terjadi pada Senin 17 Februari 2025 kemarin.

BACA JUGA:Warga Keluhkan Aktivitas PT Hong Ming Industry Indonesia

BACA JUGA:Progam Magang ke Jepang 2025 Akan Dibuka Usai Idul Fitri

Kebakaran mengakibatkan balita laki-laki atas nama Fadil berumur 4 tahun dikabarkan meninggal dunia lantaran luka bakar di sekujur tubuhnya.

Ketika kejadian ia bersama ibunya, Linda, sedang menunggu ayahnya, Sarwoko, pulang melaut dan mereka memang duduk santai di dalam ruko TPI.

"Untuk korban kebakaran itu ada, satu anak dan ibunya kabar yang kami dapat anak yang masih berumur 4 tahun itu meninggal dunia," ungkap Lempriadi.

BACA JUGA:Jelang Masa Jabatan Berakhir, Pj Bupati Benteng Heriyandi Roni Sampikan Pidato Terakhir

BACA JUGA:Disperkimhub Seluma Masih Tunggu Kepastian Kuota RTLH di Tengah Efisiensi Anggaran

Memang pada saat kebakaran terjadi Sarwoko yang ingin menyelamatkan anak dan istrinya juga mengalami luka bakar di tubuh namun hanya 20 persen saja bagian tubuhnya terbakar.

Untuk Fadil Putra menderita 80 persen luka bakar sedangkan ibu dari Fadil yakni Linda Wati mengalami luka bakar di bagian kaki saja.

"Memang saat kejadian Fadil itu luka bakarnya banyak dan mungkin karena itu ia tidak tertolong lagi, kabar dari anggota yang laporan ke Kita pagi ini Fadil akan di makamkan," tutup Lempriadi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: