Siapa bilang jika kadar kolesterol hanya akan naik jika mengonsumsi makanan berlemak? Mengonsumsi terlalu banyak rambutan juga dapat menyebabkan kadar kolesterol dalam tubuh meningkat.
Hal ini lantaran di dalam rambutan yang terlalu matang, kandungan gula yang ada di dalamnya akan berubah menjadi alkohol.
Konsumsi residu alkohol yang terlalu tinggi dapat menyebabkan peningkatan pada kadar kolesterol di dalam darah terutama bagi mereka yang menidap penyakit diabetes dan juga penyakit jantung.
3. Dapat Menyebabkan Keracunan
Biasanya saat mengonsumsi buah rambutan, orang-orang akan memilih buah yang matang karena rasanya yang manis dan lebih enak.
BACA JUGA:3 Resep Tahu Rambutan, Sajian Gurih dan Nikmat, Cek Cara Membuatnya di Sini!
Namun ternyata, jika mengonsumsi buah yang telalu matang justru dapat menyebabkan keracunan pada tubuh.
Ciri-ciri buah rambutan yang terlalu matang bisanya tampak dari warna kulit yang merah tua cenderung kecokelatan dan biasanya tampak kusut. Rambutan yang terlalu matang ini memiliki kandungan zat alkaloid yang lebih tinggi di dalamnya.
Zat alkaloid ini apabila masuk ke dalam tubuh dengan jumlah yang berlebihan dapat menyebabkan tubuh menjadi keracunan.
4. Memicu Gangguan Pencernaan pada Penderita IBS
Selain dapat memicu naiknya asam lambung, mengonsumsi terlalu banyak buah rambutan juga dapat mengakibatkan gangguan pencernaan bagi para penderita IBS.
IBS sendiri merupakan sindrom iritasi usus besar atau irritable bowel syndrome. Gangguan ini terjadi dengan beberapa gejala umum seperti sakit perut, diare, keram perut serta kembung.
Mereka yang mengalami gangguan ini dianjurkan untuk membatasi atau menghindari makanan yang mengandung banyak serta, dan rambutan menjadi salah satunya.