Bagaikan Puasa Setahun Penuh
Keutamaan puasa Tarwiyah yang pertama adalah bagaikan puasa setahun penuh. Seperti yang dikatakan sebelumnya bahwa puasa Tarwiya dihitung setara dengan puasa selama setahun di hari biasa.
Hal ini diriwayatkan di dalam hadist yang mengatakan barang siapa yang melaksanakan puasa Tarwiyah sama dengan pusa setahun penuh.
Keutamaan pertama yang akan didapatkan seseorang dalam melaksanakan puasa Tarwiyah tanggal 8 Dzulhijjah adalah bagaikan puasa setahun. (HR. Ali Al-Muhairi, At-Thibbi, Abu Sholeh, dan Ibnu Abbas).
BACA JUGA:Bukan Hanya Fisik, Ini 4 Manfaat Puasa untuk Kesehatan, Salah Satunya Dapat Kurangi Kecemasan
Amalan Paling Dicintai
Keutamaan puasa Tarwiyah selanjutnya adalah menjadi amalan yang paling dicintai Allah SWT, dengan begitu barang siapa yang melaksanakannya maka menjadi bagian dari yang paling dicintai Allah SWT.
Hal ini sebagaimana yang diriwayatkan dalam sebuah hadist:
“Tiada hari di mana amal sholeh, lebih dicintai Allah selain hari-hari yang sepuluh ini (10 hari pertama bulan Dzulhijjah).’ Sesungguhnya berpuasa satu hari di dalamnya membandingi puasa satu tahun.”
BACA JUGA:Cek Bacaan Doa Buka Puasa Syawal Ini, Ibadah Sunah 6 Hari Setelah Ramadan
Dikisahkan pada suatu hari, sahabat nabi bertanya mengenai prihal amalan yang terbaik. Kemudian nabi Muhammad SAW mengatakan bahwa amalan yang terbaik adalah puasa di 10 hari pertama pada bulan zulhijjah.
Seperti yang diketahui bahwa puasa Tarwiya masuk ke dalam 10 hari pertama di bulan Zulhijjah. Oleh karenanya, barang siapa yang melaksanakan puasa Tarwiyah maka termasuk ke dalam golongan orang yang dicintai Allah SWT.
Mengikuti Sunnah Rasulullah
Keutamaan puasa Tarwiyah berikutnya adalah menghikuti sunnah Rasullulah, seperti yang diketahu bahwa Puasa Tarwiyah menjadi salah satu amalan yang di sunnahkan oleh Nabi Muhammad SAW.
Barang siapa yang mengikuti langkay-Nya maka insya Allah akah mendapatkan safaat yang luar biasa untuk kehidupan di dunia dan akhirat.