Perkara 2 Batang Sawit, Petani Sawit Dikeroyok dan Alami Luka Diperut

Perkara 2 Batang Sawit, Petani Sawit Dikeroyok dan Alami Luka Diperut

Polisi saat melakukan olah TKP, dimana korban mengalami pengeroyokan dari kedua pelaku, Selasa 11 April 2023.--(Sumber Foto: Dedi/Betv).

BENGKULU, BETVNEWS - Seorang petani bernama Purwadi (45) harus dilarikan ke Puskesmas Nasal, pasca mengalami luka dibagian perut dan tangannya, karena perkara batas lahan perkebunan.

Warga Dusun 2 RT 09 Bukit Indah Kecamatan Nasal, Kabupaten Kaur, mengalami luka yang cukup parah hingga membuat korban kritis akibat luka tersebut.

BACA JUGA:Bertambah, Total 9 Orang Diamankan Dalam Kasus OTT di BKPSDM Seluma

Diketahui, sebelumnya korban sempat cek-cok mulut dengan pelaku berinisial EC (21) dan YO (18), keduanya merupakan warga Timur Indah, Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu.

Perkelahian tersebut diduga akibat persoalan batas lahan perkebunan, dimana kedua belah pihak saling mengklaim lahan tersebut.

BACA JUGA:Cair April, Begini Cara Cek Penerima PIP Kemendikbud 2023, Anak Sekolah Dapat Bantuan hingga Rp1.000.000

Berdasarkan data yang dihimpun, sebelum kejadian Selasa 11 April pukul 09.00 WIB, korban sempat menghampiri pelaku untuk menanyakan masalah 2 batang sawit yang ditebang oleh pelaku, karena pelaku mengklaim dua batang sawit tersebut masuk batas lahan perkebunan.

Kemudian korban dan pelaku sempat cek-cok mulut, kebetulan pada saat itu pelaku sedang memegang golok. 

BACA JUGA:BREAKING NEWS: 1 PNS BKPSDM Ditetapkan Tersangka OTT

Sehingga membuat pelaku naik pitam dan melakukan pembacokan kepada korban, yang mengenai bagian perut dan tangan.

Mengetahui korban langsung terkapar, istri korban yang mengetahui kejadian tersebut langsung meminta pertolongan.

BACA JUGA:Amankan BB Rp 27 Juta dan 5 Unit Handphone, Terbitkan SK PPPK Diminta Setor Rp300 Ribu

Kemudian warga yang mengetahui hal tersebut, langsung membawa korban ke Puskesmas Nasal, untuk selanjutnya langsung dirujuk ke RSUD Kaur.

Sadar korban yang sudah terkapar, kemudian kedua pelaku langsung bergegas melarikan diri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: