Puluhan Warga Dusun Baru Geruduk Kantor Bupati Seluma, Tuntut Kades Diberhentikan

Puluhan Warga Dusun Baru Geruduk Kantor Bupati Seluma, Tuntut Kades Diberhentikan

Puluhan warga Desa Dusun Baru Kecamatan Ilir Talo menggeruduk Kantor Bupati Seluma menuntut Kepala Desa (Kades) setempat untuk diberhentikan dari jabatannya.--(Sumber Foto: Julyan/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Puluhan warga Desa Dusun Baru Kecamatan Ilir Talo menggeruduk Kantor Bupati Seluma menuntut Kepala Desa (Kades) setempat untuk diberhentikan dari jabatannya.

Tuntutan tersebut dilatarbelakangi oleh peristiwa dugaan perselingkuhan yang dilakukan oleh oknum Kades atas nama Ibran tersebut pada 28 November 2023 lalu.

Hingga saat ini suasana di desa tidak lagi kondusif, bahkan Kades mengintimidasi masyarakat sehingga masyarakat merasa terancam.

BACA JUGA:Rejang Lebong Siaga Covid-19, Imbau Warga Pakai Masker Jika Batuk Pilek

Firdaus (58) mewakili masyarakat Dusun Baru mengatakan, 90 persen dari masyarakat desa meminta Kades untuk diberhentikan secara tidak hormat.

"Kondisi di desa sudah tidak lagi kondusif, maka dari masyarakat menuntut untuk diberhentikan karena kondisi saat ini sudah darurat," kata Firdaus.

BACA JUGA:Amankan Libur Tahun Baru, Satpol PP Bengkulu Selatan Terjunkan Ratusan Personel

Menurut Firdaus, kasus perselingkuhan Kepala Desa Dusun Baru bukan hanya kali ini saja terjadi tetapi sudah berulang kali. Namun karena tidak memiliki bukti yang kuat, masyarakat belum bisa untuk membuktikannya.

"Sudah berulang kali kasus perselingkuhan yang dilakukan Kades dengan perempuan yang berbeda, tapi pada kasus yang ini kami mempunyai bukti yang kuat," lanjut Firdaus.

BACA JUGA:Angka Kecelakaan Lalu Lintas di Kota Bengkulu Meningkat Sejak Januari, 38 Korban Meninggal

Sementara itu, Ali, Sekretaris Badan Permusyawaratan Desa mengatakan, pasca dilakukan sidang adat, Kades memusuhi semua warganya. Bahkan, Ali menuturkan, Kades juga melakukan intimidasi terhadap saksi-saksi yang melapor.

BACA JUGA:Edukasi Safety Riding AHM, untuk Kaum Perempuan Berkendara Aman

Sebagai seorang Kepala Desa, kata Ali, ia tidak menunjukkan sikap yang mencerminkan sebagai pemimpin kepada warga.

Maka dari itu, dirinya bersama warga mendatangi Kantor Bupati meminta Kades untuk diberhentikan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: