Mengenal Groupthink dalam Komunikasi Kelompok
Penulis artikel, Tarisa Jumrattul Aini D1C021043, mahasiswa Jurnalistik Universitas Bengkulu--(Sumber Foto: Tarisa)
BETVNEWS - Dalam dinamika kelompok, terkadang terjadi fenomena yang dikenal sebagai groupthink, dimana anggota kelompok cenderung untuk mencapai kesepakatan atau mengambil keputusan tanpa berpikir kritis dan mengabaikan pendapat yang berbeda.
Groupthink dapat menjadi ancaman serius dalam komunikasi kelompok karena dapat menghambat kreativitas, mengurangi inovasi, dan bahkan menyebabkan pengambilan keputusan yang buruk.
BACA JUGA:Komunikasi Kelompok: Salah Satu Alat dan Fungsi Hubungan Sosial antar Masyarakat
Pada ruang lingkup kelompok politik pastinya ada komunikasi politik yang terjadi antara politisi politisi di dalamnya. Tahukah kamu apa itu komunikasi politik?
Komunikasi politik ialah proses penyampaian, penerimaan, serta pengolahan pesan (message) untuk memengaruhi individu-individu secara langsung maupun tidak langsung yang terkait pada isu-isu politik secara umum.
BACA JUGA:Lebih Dekat dengan Sejarah dan Perkembangan Teori Groupthink
Adapun elemen-elemen pada komunikasi politik yaitu:
1. Mengurangi informasi yang bias
2. Bertujuan untuk kepentingan masyarakat
3. Sebagai upaya memprediksi akan suatu kejadian di waktu ke depan
4. Merencanakan dan menjelaskan komunikasi strategik
BACA JUGA:Groupthink: Ketika Keputusan Bersama Mengalahkan Logika
Ruang lingkup kelompok terdiri dari kelompok eksekutif, legislatif, organisasi skala besar dan organisasi skala kecil. Tiap-tiap ruang lingkup ini tentu adanya komunikasi kelompok atau bahkan komunikasi politik di dalamnya.
Bagaimana kondisi komunikasi politik pada saat pengambilan keputusan?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: