KPU

Pergaulan Bebas: Sisi Gelap Dunia Remaja yang Menakutkan

Pergaulan Bebas: Sisi Gelap Dunia Remaja yang Menakutkan

Ilustrasi pergaulan bebas remaja.--(Sumber Foto: Esti)

BACA JUGA:Mengenali Tanda Mati Rasa dan Kelelahan Mental Wanita, Ini yang Bisa Dilakukan

Penting bagi orang tua dan masyarakat untuk memberikan pendekatan yang mendukung perkembangan remaja secara sehat dan bertanggung jawab. Fokus pada pembinaan nilai-nilai positif dan memberikan pemahaman tentang konsekuensi dari pergaulan bebas sangat penting. 

Dengan pendekatan yang tepat, remaja dapat terhindar dari sisi gelap pergaulan bebas dan membangun masa depan yang lebih baik. Remaja rentan terpengaruh oleh pergaulan bebas di lingkungannya. 

Pergaulan bebas sepertinya sedang menjadi tren saat ini. Beberapa hal yang harus diperhatikan yaitu pertama pergaulan bebas dapat memudahkan remaja beralih ke narkoba dan alkohol.

BACA JUGA:Waspada! Ini 6 Bahaya Kecanduan Gadget pada Anak, Bisa Ganggu Pola Tidur

Ada orang yang mengajak generasi muda untuk melakukan tindakan terlarang di lingkungan sosial yang tidak terkontrol dengan baik. Masalahnya adalah remaja bisa menjadi kecanduan, mengalami masalah kesehatan mental, atau bahkan overdosis, sehingga membahayakan nyawa mereka. 

Belum lagi, pergaulan bebas juga dapat mempengaruhi prestasi akademis seorang remaja. Orang-orang yang bebas pilih-pilih lebih tertarik pada hiburan daripada belajar. Mereka suka menikmati perasaan bebas dan senang bergaul. Akibatnya nilai mereka menurun, sering bolos, berisiko putus sekolah, dan tidak mampu mengembangkan potensi diri.

Ingatlah bahwa sangat penting untuk mendidik generasi muda tentang bahaya pergaulan bebas. Dengan pengetahuan yang cukup, Anda dapat membuat keputusan yang bijaksana dan membangun masa depan yang lebih baik. Sekarang, jaga dirimu dan hatimu!Pergaulan bebas tidak semudah yang Anda bayangkan. Jadi kamu harus selalu waspada!

Artikel ini ditulis oleh Esti Pratiwi, mahasiswa prodi Komunikasi Penyiaran Islam UINFAS Bengkulu. (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: