dempo

Dukung Pelestarian Adat, Ketua PMJB Berikan Uang Tunai kepada Pegiat Budaya

Dukung Pelestarian Adat, Ketua PMJB Berikan Uang Tunai kepada Pegiat Budaya

Hakim Agung Mahkamah Agung (MA) Dr Yanto SH MH yang juga Ketua Paguyuban Masyarakat Jawa Bengkulu (PMJB) berkomitmen melestarikan adat dan budaya Jawa di Provinsi Bengkulu.--(Sumber Foto: Julyan/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Hakim Agung Mahkamah Agung (MA) Dr Yanto SH MH yang juga Ketua Paguyuban Masyarakat Jawa BENGKULU (PMJB) berkomitmen melestarikan adat dan budaya Jawa di Provinsi BENGKULU.

Komitmennya dalam melestarikan adat dan budaya Jawa di Bengkulu ditunjukkan dengan memberikan uang tunai Rp10 juta rupiah ke Persatuan Jaranan Kabupaten Seluma (PJKS) guna mengembangkan kesenian Jaranan.


Hakim Agung Mahkamah Agung (MA) Dr Yanto SH MH yang juga Ketua Paguyuban Masyarakat Jawa Bengkulu (PMJB) berkomitmen melestarikan adat dan budaya Jawa di Provinsi Bengkulu.--(Sumber Foto: Julyan/BETV)

BACA JUGA:Kasus ISPA di Bengkulu Tinggi, Masyarakat Diimbau Hindari Konsumsi Makanan-Minuman Dingin Saat Idul Adha

"Saya sangat setuju pagelaran kesenian jaranan terus diadakan. Karena tanpa budaya tidak akan ada perkembangan atau peradaban. Jadi hal hal seperti akan terus kami dukung," sampainya, Sabtu 15 Juni 2024.


Festival jaranan di Kabupaten Seluma. --(Sumber Foto: Julyan/BETV)

BACA JUGA:Paguyuban Seroja Turonggo Jati Deklarasikan Janji Melestarikan Budaya Jaranan di Seluma

Lanjutnya, ia juga mengapresiasi kegiatan ini. Sebab secara tidak langsung telah menghargai budaya Jawa yang telah diwariskan dari leluhur. 

Tak hanya adat dan budaya Jawa saja yang dilestarikan, adat dan budaya asli Kabupaten Seluma (Serawai) perlu juga dilestarikan.

"Pelestarian adat dan budaya ini penting sekali, tak hanya adat budaya jawa saja, budaya asli Serawai pun harus dilestarikan. Kalau perlu ini dikolaborasikan kedua budaya daerah ini," ucapnya. 

BACA JUGA:Nyambi Jual Sabu, Satpam di Kota Bengkulu Diringkus Polisi

Di samping itu, kata Hakim Agung MA sekaligus ketua PMJB Bengkulu, dalam melestarikan adat dan budaya juga harus ada peran dari kepala daerah.

Maka dari itu, Bupati Seluma juga turut berperan penting dalam mengembangkan warisan budaya Jawa dan asli daerah Seluma.

BACA JUGA:Masjid Raya Baitul Izzah Bengkulu Siapkan 600 Kupon Daging Kurban Saat Idul Adha

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: