KPU

Dugaan Percobaan Penculikan Anak di Kota Bengkulu, Aksi Pelaku Sempat Dipergoki Warga

Dugaan Percobaan Penculikan Anak di Kota Bengkulu, Aksi Pelaku Sempat Dipergoki Warga

Ibu korban Yunita Mawarni yang saat itu memergoki aksi dari kedua pelaku.--(Sumber Foto: Imron/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Warga Kota BENGKULU kembali dihebohkan dengan dugaan aksi percobaan penculikan anak di bawah umur. 

Kali ini menimpa anak lelaki inisial R ( 7) yang masih duduk di kelas 1 sekolah dasar, pada Jumat 26 Juli 2024 sekitar pukul 09.30 WIB.

Diketahui pelaku berjumlah 2 orang menggunakan sepeda motor Revo Fit warna hijau. Dengan ciri-ciri satu orang berbadan gempal berkulit sedikit agak gelap dan satu orang lagi berbadan tinggi kurus berkulit putih.

BACA JUGA:Diduga Hendak Tawuran di Wilayah Singaran Pati, 2 Pelajar Bawa Sajam Diamankan Polisi

Keduanya beraksi dengan menggunakan helm di Jalan tanjung gemilang, Kelurahan Sukarami Kecamatan Selebar Kota Bengkulu

Hal ini disampakan oleh ibu korban Yunita Mawarni yang saat itu memergoki aksi dari kedua pelaku.

Dari keterangan ibu korban dan warga sekitar, kedua pelaku baru terlihat satu kali itu di komplek mereka. 

BACA JUGA:DPRD Provinsi Bengkulu Targetkan Raperda Fasilitasi Penyelenggaraan Pesantren Rampung Agustus

Hal ini yang memperkuat perkiraan bahwa kedua orang tersebut memang pelaku penculik anak.

"Kedua orang itu mukanya belum pernah kami lihat di komplek ini, kedua orang itu menggunakan helm tapi kacanya dibuka. Ciri-cirinya satu orang badannya gempal kulitnya hitam satu lagi tinggi putih, pakai motor Revo Fit, nomor polisinya saya tidak sempat lihat," ujar ibu korban. 

BACA JUGA:DPRD Provinsi Bengkulu Sepakati KUA-PPAS APBD Tahun 2025 Sebesar Rp2,4 Triliun

Lanjut ibu korban, aksi tersebut dilakukan saat anaknya ingin pulang ke rumah di jam istirahat sekolah. Dimana rumah korban dari sekolah berdekatan.

Melihat lokasi kejadian yang sepi, pelaku pun beraksi.

Menurut pengakuan korban, ia sempat digendong dan akan dinaikan ke atas motor untuk dibawa pergi oleh pelaku.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: