BPS Catat Kunjungan Wisatawan Nusantara ke Bengkulu Capai 3,57 Juta
Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bengkulu mencatat kunjungan wisatawan nusantara (Wisnu) ke Provinsi Bengkulu selama tahun 2024 mencapai 3,57 juta. --(Sumber Foto: Ilham/BETV)
“Pariwisata adalah sektor yang terus bergerak. Dengan data ini, kami berharap pemerintah dan pelaku industri dapat menjadikannya sebagai acuan untuk mengambil kebijakan yang lebih tepat,” ungkap Win Rizal.
BACA JUGA:Terus Membaik, Harga TBS Sawit di Provinsi Bengkulu Naik Jadi Rp3.768 per 1 Januari
Selain jumlah kunjungan wisnus, Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel klasifikasi bintang di Bengkulu juga mencatatkan kenaikan signifikan. Pada Oktober 2024, TPK mencapai 52,67 persen, naik 2,94 poin dibandingkan September 2024. Jika dibandingkan dengan Oktober 2023, TPK juga meningkat sebesar 2,83 poin.
“Peningkatan ini mencerminkan semakin banyaknya wisatawan yang memilih untuk menginap di hotel berbintang, baik wisatawan lokal maupun dari luar Bengkulu. Hal ini menunjukkan bahwa sektor perhotelan kita sudah mulai pulih dan berkembang,” ungkap Win Rizal.
BACA JUGA:Tarif Pembuatan Paspor di Bengkulu Tahun 2025 Alami Penyesuaian, Ini Jenis dan Biayanya
Provinsi Bengkulu kini berada di peringkat keempat dari 10 provinsi di Pulau Sumatera dalam hal TPK hotel berbintang, dan di posisi ke-20 dari 38 provinsi di Indonesia. Meski belum berada di peringkat atas, peningkatan ini menjadi sinyal positif bagi sektor pariwisata dan perhotelan di Bengkulu.
Durasi Menginap Wisatawan Ikut Meningkat Rata-rata Lama Menginap Tamu (RLMT) di hotel berbintang juga mengalami peningkatan. Pada Oktober 2024, RLMT tercatat 1,35 hari, naik dari 1,28 hari pada September 2024. Dibandingkan Oktober 2023, angka ini naik tipis sebesar 0,02 poin.
“Ini menunjukkan bahwa wisatawan cenderung menghabiskan lebih banyak waktu di Bengkulu. Kita perlu memanfaatkan momen ini dengan menawarkan pengalaman yang lebih berkesan agar wisatawan betah tinggal lebih lama,” pungkasnya.
(Ilham)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: