Wajib Tahu Ini! 8 Hikmah Percaya Hari Kiamat dan Nama-namanya, Perbanyak Ibadah di Dunia

Nama-nama Hari Kiamat dalam Al-Qur'an

Ada beberapa nama hari akhir yang mana menjadi tahapan manusia dalam menerima ibadah serta amal perbuatan mereka selama di dunia.

BACA JUGA:Patut Dicontoh! Sembari Touring, Komunitas Motor Two Stroke Police Beri Bantuan ke Rumah Yatim Ar-Rayhan

• Yaumul Qiyamah atau hari kiamat
• Yaumul Mahsyar atau hari berkumpul (bagi semua manusia)
• Yaumul Hisab atau hari perhitungan (amal manusia)
• Yaumuz Zilzalah atau hari kegempaan (goncangan)
• Yaumul Waqi’ah atau hari kejatuhan
• Yaumul Qari’ah atau hari keributan
• Yaumul Ghasyiyah atau hari pembalasan

BACA JUGA:Ajal Siapa yang Tahu? Namun ada Ciri-ciri Kematian Sudah Dekat Dikaji Sisi Medis, Nomor 3 Bikin Tertegun

• Yaumul Haqqah atau hari kepastian
• Yaumut Tammah atau hari bencana agung
• Yaumul Jaza’ atau hari pembalasan
• Yaumul Wa’id atau hari ancaman
• Yaumul Mizan atau hari pertimbangan
• Yaumul Jami’ atau hari pengumpulan
• Yaumut Taghabun atau hari terbukanya segala kecurangan

BACA JUGA:4.302 Warga di Wilayah Ini Urus Dokumen Perceraian

• Yaumul Ba’ts atau hari kebangkitan
• Yaumud Din atau hari perhitungan
• Yaumul Khulud atau hari yang kekal

Hikma beriman kepada hari akhir atau hari kiamat

Telah disampaikan dalam Al-Qur'an dan hadits tentang kewajiban seseorang dalam beriman kepada hari akhir.

BACA JUGA:Innalillahi Wainnailahi Rojiun! 2 dari 3 Penumpang Mobil Meninggal Dunia, Keduanya Diketahui Ibu dan Anak

Jika berpikir secara akal, kita dapat ketahui bahwa alam dunia mengalami banyak perubahan dari hari ke hari dan semua yang berawal tentu nantinya akan ada akhir.

Adapun bebeberapa hikmah dalam beriman kepada hari akhir yakni:

1. Tetaplah bersikap mawas diri, tidak menuruti semua hal dari hawa nafsu sendiri. sebab semua yang dilakukan di dunia akan beimbas pada kehidupan alam akhirat.

BACA JUGA:Mobil Tertimpa Pohon di Danau Dendam Tak Sudah, Begini Kabar Penumpangnya

2. Dapat bersikap rendah hati dan tidak sombong, sebagai makhluk kita tentu tidak boleh merasa hebat dan tinggi cukup dengan tetap mensyukuri dan rendah hati.

3. Tersadar bahwa ibadah penting untuk dilakukan

4. Lebih bertanggung jawab atas semua perbuatan yang dilakukan selama di dunia.

Sumber: