Beredar Pesan Berantai Penculikan Siswa SDN 77 Kota Bengkulu, Melalui Grup WA, Dipastikan Hoaks
Beredar pesan berantai WA (Whatsapp) grup terkait penculikan pelajar di SD Negeri 77 Kota Bengkulu, Kelurahan Padang Serai, pada Jumat 11 Agustus 2023 pagi.--(Sumber Foto: Adi/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS.COM - Beredar pesan berantai WA (Whatsapp) grup terkait penculikan pelajar di SD Negeri 77 Kota Bengkulu, Kelurahan Padang Serai, pada Jumat 11 Agustus 2023 pagi.
BACA JUGA:Residivis Kasus Pembunuhan Kembali Berulah, Aniaya Pengunjung Warem di Kota Bengkulu
Isi pesan berantai tersebut kurang lebihnya seperti ini:
"Telah terjadi usaha penculikan anak sekolah dasar SD 77 Padang Serai tgl 10 agustus 2023. Pada waktu anak balik sekolah," isi pesan di WA grup.
BACA JUGA: Waspada Jambret! Karyawan Waralaba Jadi Korban, Diikuti Pelaku Usai Pulang Kerja
Kabar tersebut tentu saja membuat heboh dan meresahkan warga khususnya para orangtua siswa.
Dikonfirmasi, Kepala Tata Usaha (TU) SD Negeri 77 Kota Bengkulu, Husniati mengatakan bahwa kabar yang beredar di pesan WA tidaklah benar alias hoaks.
BACA JUGA:Kasus Asusila Kembali Menimpa Anak Bawah Umur, Pelakunya Ayah Tiri Sendiri
Sebab berdasarkan penelusuran, informasi tersebut disebar oleh orang yang tidak bertanggung jawab, hingga beredar luas di perpesanan.
Bahkan setelah mendapatkan pesan berantai itu, dirinya bersama dengan Kepala Sekolah dan guru lainnya melakukan pengecekan dan tidak ditemukan satupun pelajar yang diculik.
BACA JUGA:Pelaku Penusukan Mahasiswa Diringkus Unit Opsnal Macan Kampoeng, Kurang Dari 4 Jam
"Alhamdulillah sampai saat ini kalau di SD kami aman aman saja, bahkan saya dan kepala sekolah serta dewan guru lainya setelah mendapatkan pesan tersebut langsung melakukan kros cek dan tidak ada satupun pelajar sekolah kami yang diculik ataupun percobaan penculikan," kata Husniati.
BACA JUGA:Kabur Bertahun-tahun, Pelaku Penipuan Arisan Online Berhasil Ditangkap Polres Seluma
Lebih lanjut, dirinya mengimbau kepada seluruh orangtua murid agar tidak panik dan tetap waspada, serta tidak langsung percaya terkait informasi yang tidak jelas sumbernya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: