KPU

Penting! Ini 4 Resiko Investasi Emas yang Wajib Diketahui oleh Investor Pemula, Berikut Penjelasannya

Penting! Ini 4 Resiko Investasi Emas yang Wajib Diketahui oleh Investor Pemula, Berikut Penjelasannya

Ilustrasi. Resiko investasi emas yang harus investor pemula ketahui.--(Sumber Foto: Web/Bareksa.com)

BETVNEWS - Emas adalah instrumen inestasi yang paling diminati oleh masyarakat Indonesia. Selain memiliki harga yang cenderung naik setiap tahunnya, emas dipercaya kebal inflasi sehingga dapat dijadikan sebagai tempat berlindung saat menghadapi ketidakpastian kondisi global.

BACA JUGA:Berikut Penjelasan Mengenai Buyback Emas Lengkap dengan Cara Menghitungnya, Cari Tahu Dulu Baru Investasi!

Tidak hanya itu, investasi emas sangat populer di masyarakat karena rendah resiko dan kepemilikan emas sebagai aset sangat mudah diuangkan. Meskipun begitu, bukan berarti investasi emas tidak memiliki resiko sama sekali. 

Namun, risiko bisa diminimalisir dengan analisis dan strategi investasi yang baik. Nah, bagi Anda yang ingin investasi emas sebaiknya pahami dulu beberapa risiko berikut.

BACA JUGA:Unik dan Berkualitas, Berikut 4 Produk Logam Mulia Antam yang Cocok untuk Investasi, Nomor 3 Kamu Wajib Punya

Melansir dari mpm-insurance.com,resiko investasi emas yang dapat terjadi jika strategi investasi seorang investor kurang baik, sebagai berikut:

1. Risiko nilai emas yang bisa turun

Resiko pertama yang dapat terjadi saat berinvestasi emas adalah  nilai emas yang bisa turun. Meskipun nilai emas cenderung naik setiap tahunnya bukan berarti tidak beresiko untuk turun. Selain itu, investasi emas tidak menjamin kamu mendapatkan harga yang lebih tinggi saat mejual mas tersebut dikemudian hari.

BACA JUGA:Terungkap, Ini Waktu yang Tepat Buat Kamu Berinvestasi Emas, Untung Lebih Banyak! Cek di Sini

Penurunan harga emas dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti, permintaan pasar, kondisi politik, perubahan suku bunga, prubahan tingkat inflasi, fluktuasi mata uang, dan spekulasi.

2. Risiko emas fisik hilang

Resiko investasi emas selanjutnya adalah kehilangan. Jika kamu membeli emas fisik sebagai instrumen investasi, pastikan kamu menyimpan aset tersebut di tempat aman yang mampu melindungi dari resiko kehilngan, rusak karena terbakar, atau terbawa arus ketika banjir. Semakin kecil ukuran emas maka semakin tinggi tingkat kehilangan. Selain itu, investasi emas dalam wujud fisik juga lebih rentan dicuri sehingga dapat menyebabkan kerugian besar bagi investor.

BACA JUGA:Mau Investasi Emas Antam dengan Untung Maksimal? Ini Jangka Waktu Idealnya

Selain emas batangan, emas perhiasan juga dapat dijadikan instrumen investasi. Namun, kepemilikan emas perhiasan dapat di gunakan sebagai pemenuhan gaya hidup sekaligus. Memakai emas perhiasan juga beresiko kehilangan. Tidak hanya itu, parahnya menggunakan perhiasan emas dapat memicing tindak kejahatan seperti, pembegalan, penjambretan, dan perampokan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: