Kades dan Perangkat Desa di Seluma Belum Bayar PBB

Rudi Hartono, Kepala Bidang Pendataan dan Pendaftaran Bapenda Seluma.--(Sumber Foto: Jul/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS - Bapenda Kabupaten Seluma mencatat per 31 Desember 2024 kemarin hingga awal bulan Januari tahun ini, empat desa di 3 kecamatan belum melakuka pembayaran pajak bumi dan bangunan (PBB).
Empat desa tersebut yakni Desa Sinar Pagi, Desa Sekalak Kecamatan Seluma Utara, Desa Renah Gajah Mati Kecamatan Semidang Alas dan Desa Mekar Jaya Kecamatan Ulu Talo.
Mirisnya, kepala dan perangkat desa berikut dengan masyarakatnya sama sekali tak membayar PBB.
"Per 31 Desember 2024, di Kecamatan Selumata Utara itu ada Desa Sekalak dan Sinar Pagi kemudian di Kecamatan SAM Renah Gajah Mati 1 dan Kecamatan Ulu Talo Desa Pagar Banyu Kepala dan Perangkat desa bahkan masyrakatnya belum sama sekali membayar pajak PBB. Sementara di Desa Pagar Banyu baru masuk 1 STP," kata Rudi Hartono, Kepala Bidang Pendataan dan Pendaftaran Bapenda Seluma.
BACA JUGA:7 Rekomendasi Obat Biang Keringat untuk Orang Dewasa, Caladine Lotion hingga Herocyn Bedak Tabur
BACA JUGA:7 Resep Es Blewah Segar untuk Hilangkan Dahaga, Cocok di Cuaca Panas
Rudi menambahkan hal ini menjadi atensi Bapenda Seluma, mengingat kepala dan perangkat di empat desa tersebut belum melakukan pembayaran pajak PBB sama sekali.
"Ini menjadi catatan bagi kami, seharusnya kades dan perangkat ini menjadi contoh bagi masyarakatnya untuk taat pajak. Akhirnya apa, masyarakatnya ikut juga tak bayar pajak, karena melihat kepala desanya saja tak tak patuh pajak," sambungnya.
Maka dari itu, Bapenda Seluma akan berkolaborasi dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) untuk menunda pencairan dana desa dan alokasi dana desa (ADD) dari 4 desa tersebut,
"Jika belum dibayarkan tahun ini Bapenda akan berkolaborsi dengan PMD untuk tak mencairkan DD dan ADD bagi kades dan perangkat yang belum membayar pajak PBB," sampainya.
BACA JUGA:Target PAD 2025 Rp 249 Miliar, Bapenda Kota Bengkulu Optimis Tercapai
BACA JUGA:Wacana Distribusi Pupuk Subsidi Melalui Gapoktan, Distan Seluma Tunggu Petunjuk Pusat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: