Budaya Kenduri, Ungkapan Syukur Atas Nikmat Dari Sang Pencipta

Budaya Kenduri, Ungkapan Syukur Atas Nikmat Dari Sang Pencipta

Bupati Seluma Erwin Octavian dan tokoh masyarakat Kelurahan Napal, saat melakukan pemotongan jambar pada acara doa Kenduri di Kelurahan Napal, pada Rabu 5 Oktober 2022.--(Sumber Foto: Wisnu/Betv/Humas Pemkab Seluma).

SELUMA, BETVNEWS - Kabupaten Seluma memang tidak dapat dilepaskan dari budaya yang kental, oleh sebab itulah Kebudayaan di Kabupaten Seluma ini dijadikan sebagai salah satu program kerja bagi Bupati dan Wakil Bupati Seluma.

Pemerintah Kabupaten Seluma menginginkan bahwa budaya yang kental ini, dapat dijadikan sebagai ajang promosi bagi Kabupaten Serasan Seijoan tersebut, dan harus dirawat agar tetap lestari.

Seperti halnya yang dilakukan oleh masyarakat Kelurahan Napal Kecamatan Seluma, pada 5 Oktober 2022 pagi, melaksanakan kegiatan Kenduri yang bermakna sebagai ungkapan rasa syukur, atas nikmat kesehatan dan keselamatan yang diberikan sang pencipta kepada masyarakat Kelurahan Napal.

BACA JUGA:Usung Anies Baswedan Calon Presiden 2024, DPD Partai Nasdem Seluma: Kita Akan Berjuang Untuk Kemajuan Bangsa

Menurut Suharto salah satu tokoh masyarakat di Kelurahan Napal, bahwa doa Kenduri adalah salah satu bentuk ungkapan syukur dari masyarakat, karena telah diberikan nikmat kesehatan dan keselamatan dari Allah SWT.

Tradisi yang telah membudaya ini, juga sebagai bentuk untuk mengenang para leluhur, yang memang selalu melakukan ritual tersebut setiap tahunnya, dengan melakukan pemotongan jambar sebagai ungkapan rasa syukur.

BACA JUGA:Trauma, Warga desa Paku Haji Takut Melintasi Jembatan Baru

"Doa Kenduri ini merupakan tradisi masyarakat Kelurahan Napal, ini selalu dilaksanakan setiap tahunnya. Doa Kenduri ini sebagai ungkapan terimakasih atas nikmat yang diberikan kepada masyarakat," ungkap Suharto.

Kedepan, dirinya berada bahwa budaya Doa Kenduri ini bisa dijadikan sebagai aset, sehingga Pemerintah Kabupaten Seluma bisa menerbitkan buku tentang Budaya Kenduri, agar kemudian bisa selalu dikenang masyarakat khususnya di Napal.

BACA JUGA:Ojol dan Pelaku UMKM, Akan Terima Bantuan BLT-BBM

"Harapan kami bahwa doa Kenduri ini bisa terus terlaksana, bahkan berharap bisa dijadikan sebagai aset dengan diterbitkan buku tentang budaya Kenduri," tambahnya.

Sementara itu, Bupati Seluma Erwin Octavian yang hadir langsung dalam doa Kenduri tersebut, bahwa dirinya sangat berterimakasih atas apa yang dilakukan oleh masyarakat Napal, karena budaya tersebut merupakan kekayaan bangsa yang tidak ternilai.

BACA JUGA:Tertimbun Longsor, Jalan Penghubung Manna - Pagar Alam Terhambat

"Ini merupakan kegiatan yang akan terus kita dukung, tentu budaya ini adalah kekayaan yang tidak akan ternilai harganya," sampai Erwin Octavian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: