Bandara Fatmawati Bengkulu: Harga Tiket Pesawat Tinggi, Tengah Dicari Solusi untuk Diturunkan
PT Angkasa Pura II Kantor Cabang Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu mengakui harga tiket pesawat ke Bengkulu atau sebaliknya tinggi. --(Sumber Foto: Ilham/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS - Eksekutif General (GM) PT Angkasa Pura II Kantor Cabang Bandara Fatmawati Soekarno BENGKULU Ngatimin K Murtono mengakui harga tiket pesawat ke BENGKULU atau sebaliknya tinggi.
Ngatimin K Murtono mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan Republik Indonesia untuk menurunkan harga tiket pesawat di Bengkulu.
"Kita akan berdiskusi dengan Kementerian Perhubungan bagaimana acara untuk menurunkan," ungkapnya.
BACA JUGA:Seminggu Pasca Pembacokan di Seluma, Keberadaan 1 Tersangka yang Kabur Belum Terlacak
Ngatimin menjelaskan, bahwa lonjakan harga ini dipengaruhi oleh beberapa faktor utama.
Seperti biaya operasional maskapai sebesar 8,5 persen, sementara biaya tertinggi ada di avtur (BBM) 40 persen dan Aircraft maintenance (perawatan) 40 persen, sisi tenaga kerja dan di bandara.
"Memang kalau untuk cost maskapai di bandara 8,5 persen. Sementara biaya tertinggi ada di avtur dan maintenance pesawat itu sendiri," jelas Ngatimin.
Meski begitu, kata Ngatimin, menajemen tetap memperhatikan tarif batas atas dan tarif batas bawah. Namun Bengkulu memang mendekati tarif batas atas.
"Penerbangan dari Bengkulu dan dari Bengkulu ke Jakarta masih di atas harga tertinggi atas yang ditetapkan Kementerian Perhubungan," ujarnya.
BACA JUGA:Cekcok dengan Pemilik Kafe di Kampung Melayu, Pria Bawa Sajam Diamankan Polisi
Selain itu, lanjut Ngatimin juga akan berdiskusi dengan Pertamina terkait harga Avtur yang bisa diturunkan.
"Kita juga mencoba evaluasi di internal, apa yang bisa diturunkan. Salah satu komponen Pertamina Avtur pajak daerah," sampai Ngatimin.
BACA JUGA:Puluhan Pelajar Bentuk Formasi 79 di Monumen Fatmawati dalam Kirab Bendera Merah Putih
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: