Kisah Istri Nabi Muhammad SAW, Hanya Aisyah Satu-satunya yang Dinikahi Masih Gadis! Siapa Perantaranya?

Gambar merupakan ilustrasi.--(Sumber Foto: Doc/BETV)
Ayah Aisyah ialah Abu Bakar Ash-Shiddiq, sementara ibunya bernama Ummu Ruman.
Aisyah berkata, "Ketika pertama kali aku mengenal ayah dan ibuku, keduanya telah memeluk agama Islam."
Pernyataan tersebut memberitahu, bahwa Aisyah sungguh beruntung sebab tidak pernah mendengar suara kemusyrikan dan kekafiran di rumahnya.
BACA JUGA:Sedih Jangan Berlarut-larut, Berikut 20 Kata-kata Inspiratif Islami Buat Motivasi Diri Kamu
Dalam suatu riwayat, Aisyah pernah mengatakan bahwa alasan kenapa Nabi Muhammad SAW menikahinya, yakni karena mimpi.
Diketahui mimpi itu merupakan petunjuk dari Allah SWT, melalui malaikat Jibril.
Suatu hari beliau bermimpi kedatangan malaikat dengan membawa gambar Aisyah yang dibalut kain sutra.
Malaikat tersebut berkata bahwa perempuan yang dibalut kain sutra tersebut adalah istrinya.
Tak berhenti, Nabi Muhammad terus bermimpi hal yang sama sebanyak tiga kali. Kemudian, beliau berkata:
"Jika mimpi ini adalah datang dari Allah SWT, tentu Allah akan mengabulkannya."
BACA JUGA:Ini Kisah Siti Khadijah yang Dicintai Nabi Muhammad SAW, Membuat Aisyah pun Cemburu
Ibnu Abu Mulaikah menyatakan bahwa Aisyah ra. berkata bahwa Jibril datang kepada Nabi Muhammad SAW dengan membawa gambarnya dalam sepotong kain sutra hijau seraya berkata, "Inilah istrimu di dunia dan akhirat."
(HR. Tirmidzi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: