Kasus ISPA di Provinsi Bengkulu Menyentuh Angka 17.357, Masyarakat Diimbau Tingkatkan Kewaspadaan

Kasus ISPA di Provinsi Bengkulu Menyentuh Angka 17.357, Masyarakat Diimbau Tingkatkan Kewaspadaan

Dinas Kesahatan Provinsi Bengkulu menyebutkan, kasus penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) di Provinsi Bengkulu masih tinggi yakni menyentuh angka 17.357 kasus di minggu ke-13, terhitung dari Januari 2024.--(Sumber Foto: CW/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Dinas Kesahatan Provinsi BENGKULU menyebutkan, kasus penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) di Provinsi BENGKULU masih tinggi yakni menyentuh angka 17.357 kasus di minggu ke-13, terhitung dari Januari 2024.

Hal ini disampaikan oleh Ruslian, Kepala Bidang Program Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu, pada Sabtu 20 April 2024.

BACA JUGA:BREAKING NEWS: 1 Warga Diduga Tenggelam di Muara Jenggalu Belum Ditemukan

Berdasarkan data yang didapat, tercatat kasus terbanyak ada di Kota Benglulu dengan 6.685 kasus dan yang paling sedikit ada di Bengkulu Tengah (Benteng) dengan 55 kasus ISPA, dari periode Januari hingga Maret 2024. 

"Kasus tertinggi ditemukan di Kota Bengkulu sebanyak 6.385. Kemudian diikuti Bengkulu Utara 4.132, Seluma 2.561, Rejang Lebong 1.150, Kaur 846, Bengkulu Selatan 680, Mukomuko 664, Kepahyang 480, Lebong 104 kasus dan Bengkulu Tengah 55 kasus," jelas Ruslian saat diwawancarai BETVNEWS.

BACA JUGA:Halal Bihalal BETV, Dirut dan GM Kompak Tekankan Pentingnya Meningkatkan Ibadah Selepas Ramadhan

Ruslian menambakan, faktor yang mempengaruhi kasus ISPA masih tinggi di Provinsi Bengkulu adalah cuaca dan perilaku masyarakat. 

"Contohnya yaitu masyarakat masih aktif dan pasif dengan asap rokok, sering mengkonsumsi makanan dan minuman siap saji, ketika melakukan aktivitas sehari-hari tidak menggunakan masker, apa lagi ketika berkendara," ujarnya. 

BACA JUGA:Dinas TPHP Provinsi Bengkulu Berikan Bantuan Bibit Padi ke Petani Lebong Terdampak Banjir

Oleh sebab itu, Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dengan selalu menjaga perilaku hidup bersih dan sehat.

"Banyak mengkonsumsi buah-buahan dan sayuran, melakukan aktivitas fisik atau berolahraga, cek keshatan, tidak minum alkohol, tidak merokok, cuci tangan, dan menjaga lingkungan tetap bersih. Karena lingkungan sangat mempengaruhi segala penyakit," jelasnya. 

BACA JUGA:Polda Bengkulu Ungkap Jaringan Narkoba Senilai Rp1 Miliar

Untuk masyarakat yang sudah terpapar ISPA, Ruslian menyarankan masyarakat untuk segera melakukan pengobatan. Sebab, Dinas Kesehatan sudah menjamin pengobatan gratis dengan menggunakan BPJS APBD Provinsi maupun Kabupaten.

BACA JUGA:Napi Rutan Malabero Bengkulu Pesan Sabu Belum Ditetapkan Tersangka

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: