Kenali 6 Ciri Nyamuk Aedes Aegypti Penyebab Demam Berdarah, Salah Satunya Berwarna Hitam Putih

BETVNEWS - Penting untuk kamu mengetahi ciri-ciri dari nyamuk Aedes Aegypti penyebab demam berdarah (DBD), dikatakan salah satunya berwarna hitam putih.

Nyamuk Aedes Aegypti menjadi penyabab utama penyakit demam berdarah, yakni salah satu penyakit yang paling bahaya. 

Dikatakan penyakit ini diakibatkan oleh virus dari gigitan nyamuk Aedes Aegypti. Oleh karena itu kamu harus mengetahui ciri-ciri dari nyamuk Aedes Aegypti agar dapat dengan muda menghindari gigitannya.

BACA JUGA:Nyeri Otot Salah Satu Gejala Demam Berdarah, Yuk Kenali yang Lain Sebelum Terlambat

Dikatakan sebelumnya, nyamuk Aedes Aegypti memiliki beberapa ciri khusus yang salah satunya berwarna hitam putih di seluruh tubuhnya.

Selain itu, nyamuk Aedes Aegypti juga sangat menyukai tempat lembap yang kotor. Salah satunya adalah genangan air yang sudah lama tidak diganti, bak mandi, atau sudut ruangan yang jarang dibersihkan.

Melansir dari siloamhospitals.com, berikut ciri-ciri nyamuk demam berdarah yang harus diketahui:

BACA JUGA:Selain Jambu Biji, Pisang Juga Termasuk! Ini 5 Jenis Buah untuk Penderita Demam Berdarah

1. Dapat Ditemukan di Genangan Air

Ciri-ciri nyamuk demam berdarah yang pertama adalah dapat ditemukan di genangan air. Hal tersebut karena nyamuk Aedes Aegypti sangat menyukai tempat lembap dan basah sehingga genangan air menjadi tempat yang tepat untuk nyamuk demam berdarah bersarang.

Tidak hanya itu, nyamuk demam berdarah cenderung lebih banyak berkembang biak pada musim hijan karena memberikan hawa lembap.

Inilah juga yang menjadi alasan nyamuk demam berdarah sangat menyukai bak mandi, saluran air, atau tempat penampungan air.

Jika kamu menemukan banyak nyamuk di dalam tepat penampungan air atau bak mandi maka segera lakukan pengurasan dan secara rutin ganti air yang ada di dalam bak untuk meminimalisir nyamuk Aedes Aegypti bersarang.

BACA JUGA:6 Langkah Cegah Demam Berdarah Di Rumah, Salah Satunya Menggunakan Obat Nyamuk, Yuk Cek yang Lain

Sumber: